NASEHAT GUS DUR TENTANG SHOLAT"
Bila engkau anggap sholat itu hanya penggugur kewajiban, maka kau akan terburu-buru mengerjakannya.
Bila kau anggap sholat hanya sebuah kewajiban, maka kau tak akan menikmati hadirnya Allah saat kau mengerjakannya.
Anggaplah sholat itu pertemuan yang kau nanti dengan Tuhanmu.
Anggaplah sholat itu sebagai cara terbaik kau bercerita dengan Allah SWT.
Anggaplah sholat itu sebagai kondisi terbaik untuk kau berkeluh kesah dengan Allah SWT.
Anggaplah sholat itu sebagai seriusnya kamu dalam bermimpi.
Bayangkan ketika "adzan berkumandang", tangan Allah melambai ke depanmu untuk mengajak kau lebih dekat dengan-Nya.
Bayangkan ketika kau " takbir", Allah melihatmu, Allah senyum untukmu dan Allah bangga terhadapmu.
Bayangkanlah ketika "rukuk", Allah menopang badanmu hingga kau tak terjatuh, hingga kau rasakan damai dalam sentuhan-Nya.
Bayangkan ketika "sujud", Allah mengelus kepalamu. Lalu Dia berbisik lembut di kedua telingamu: "Aku Mencintaimu hamba-Ku".
Bayangkan ketika kau "duduk di antara dua sujud", Allah berdiri gagah di depanmu, lalu mengatakan: "Aku tak akan diam apabila ada yang mengusikmu".
Bayangkan ketika kau memberi "salam", Allah menjawabnya, lalu kau seperti manusia berhati bersih setelah itu.
Semoga Kita Senantiasa diberikan Kesehatan
Amin
Rabu, 05 Juni 2019
Sholat
Selasa, 04 Juni 2019
Takbiran
KEHATI-HATIAN SYAIKHUNA KH. MAEMOEN ZUBAIR PADA LAFADZ TAKBIRAN
Kejadian ini terjadi beberapa tahun yang lalu. Setelah Isya di Musholla Al-Anwar ada takbiran. Para santri membaca takbir, dan ketika membaca:
* ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ، ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ، ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ، ﻻ ﺇﻟﻪ ﺇﻻ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ، ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ ﻭﻟﻠﻪ ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ ﻛﺒﻴﺮﺍ، ﻭﺍﻟﺤﻤﺪ ﻟﻠﻪ ﻛﺜﻴﺮﺍ، ﻭﺳﺒﺤﺎﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﺑﻜﺮﺓ ﻭﺃﺻﻴﻼ، ﻻ ﺇﻟﻪ ﺇﻻ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﻻ ﻧﻌﺒﺪ ﺇﻻ ﺇﻳﺎﻩ، ﻣﺨﻠﺼﻴﻦ ﻟﻪ ﺍﻟﺪﻳﻦ، ﻭﻟﻮ ﻛﺮﻩ ﺍﻟﻜﺎﻓﺮﻭﻥ ....
Tepatnya pada kalimat:
ﻭﻟﻮ ﻛﺮﻩ ﺍﻟﻜﺎﻓﺮﻭﻥ …
Sebagian dari mereka menambahi dengan:
ﻭﻟﻮ ﻛﺮﻩ ﺍﻟﻜﺎﻓﺮﻭﻥ، ﻭﻟﻮ ﻛﺮﻩ ﺍﻟﻤﺸﺮﻛﻮﻥ، ﻭﻟﻮ ﻛﺮﻩ ﺍﻟﻤﻨﺎﻓﻘﻮﻥ …
Syaikhuna yang waktu itu ada di ruang tamu mendengar hal itu, Beliau memanggil salah satu santri Ndalem kemudian beliau mengatakan:
“Cong, sing moco takbir kandani, lafale iku cukup (Nak, yang membaca takbir diberi tahu, lafadnya cukup):
ﻭﻟﻮ ﻛﺮﻩ ﺍﻟﻜﺎﻓﺮﻭﻥ .
Ojo muk tambahi (jangan ditambah):
ﻭﻟﻮ ﻛﺮﻩ ﺍﻟﻤﻨﺎﻓﻘﻮﻥ .
Pada berbagai kesempatan, santri tersebut bertanya tentang hal itu, dan Beliau menjawab:
Yen pengen nambahi yo cukup ditambah (kalau ingin menambahi, cukup dengan ditambah):
ﻭﻟﻮ ﻛﺮﻩ ﺍﻟﻤﺸﺮﻛﻮﻥ
Kerono sing kewarid nang Qur’an iku mung loro, yoiku (karena yang ada di dalam Al-Qur'an itu hanya dua, yaitu):
ﻭﻟﻮ ﻛﺮﻩ ﺍﻟﻜﺎﻓﺮﻭﻥ
karo (dan)
ﻭﻟﻮ ﻛﺮﻩ ﺍﻟﻤﺸﺮﻛﻮﻥ .
Dene (adapun) lafadz:
ﻭﻟﻮ ﻛﺮﻩ ﺍﻟﻤﻨﺎﻓﻘﻮﻥ
Ora ono nang Qur’an (tidak ada di dalam Al-Qur'an).
"Wong munafiq iku senajan haqiqote wong kafir, namung mlebu barisane wong Islam lan ngetokake islame, kerono iku ojo dimungsuhi senajan gething. Yen dimungsuhi, lak podo dene mungsuhan karo podo islame".
(Orang munafiq itu walaupun haqiqotnya orang kafir, namun masih termasuk barisan orang Islam dan mereka memperlihatkan islamnya, karena itu, jangan dimusuhi walaupun mereka memusuhi. Kalau dimusuhi, sama saja bermusuhan dengan sesama muslimnya).
Dalam berbagai kesempatan Beliau mengatakan (saya ungkapkan dengan bahasa indonesia dan dengan tata bahasa saya):
Al-Qur'an memang memerintahkan untuk berjihad dan keras terhadap orang kafir dan munafiq. Tetapi Nabi pun mempunyai politik sehingga raja-raja kafir pada zaman itu mengirimkan hadiah berupa unta, kuda, bighol dan himar. Bahkan raja mesir Muqowqis mengirimkan hadiah berupa wanita cantik, Maria Al-Qibthiyyah yang kemudian menjadi istri Nabi. Pernikahan ini menurunkan seorang putra bernama Ibrohim.
Sedangkan orang munafiq, ketika mereka ikut dalam sebuah peperangan, seperti perang badar, peperangan itu dimenangkan oleh pihak muslimin. Sedangkan saat perang uhud, dan orang-orang munafiq mengundurkan diri tidak mengikuti perang, pihak muslimin mengalami kekalahan, walaupun awwalnya menang.
Hal itu pun disebabkan turunnya para pemanah dari bukit uhud, setelah melihat kemenangan dan mereka melihat ghonimah.
Di saat sebagian shohabat mengatakan: "apakah tidak kami perangi orang-orang munafiq itu?". Nabi bersabda:
ﻟﻮ ﻗﺎﺗﻠﺘﻬﻢ ﻟﻘﺎﻟﻮﺍ ﺇﻥ ﻣﺤﻤﺪﺍ ﻗﺎﺗﻞ ﺃﺻﺤﺎﺑﻪ .
"Andaikan Saya memerangi mereka, niscya mereka berkata: sesungguhnya Muhammad memerangi para shahabatnya".
Bahkan Abdulloh bin ubay bin salul, pemimpin orang munafiq, setelah meninggal digali kuburnya dan diluluri dengan air liur Nabi serta dikafani dengan kain dari Nabi. Hal itu dijelaskan dalam kitab Syajarotul Maarif.
Tetapi Abdulloh bin Ubay tidak disholati oleh Nabi karena ada larangan dari Al-Qur'an:
ﻭﻻ ﺗﺼﻞ ﻋﻠﻰ ﺃﺣﺪ ﻣﻨﻬﻢ ﻣﺎﺕ ﺃﺑﺪﺍ ﻭﻻ ﺗﻘﻢ ﻋﻠﻰ ﻗﺒﺮﻩ
( ﺍﻟﺘﻮﺑﺔ 84 : ).
Syaikhuna Maimoen Zubair sangat hati-hati dalam hal ini, beliau mengatakan: Orang munafiq itu terkadang masih diampuni oleh ALLOH. Seperti dalam Al-Qur'an:
ﻭﺃﺧﺮﻭﻥ ﻣﺮﺟﻮﻥ ﻷﻣﺮ ﺍﻟﻠﻪ ﺇﻣﺎ ﻳﻌﺬﺑﻬﻢ ﻭﺇﻣﺎ ﻳﺘﻮﺏ ﻋﻠﻴﻬﻢ ﻭﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻢ ﺣﻜﻴﻢ
"Dan ada (pula) orang-orang lain yang ditangguhkan sampai ada keputusan ALLOH, adakalanya ALLOH akan mengazab mereka dan adakalanya ALLOH akan menerima taubat mereka. Dan ALLOH Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana".
#Berikut lafadz Takbiran Id:
* ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ، ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ، ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ، ﻻ ﺇﻟﻪ ﺇﻻ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ، ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ ﻭﻟﻠﻪ ﺍﻟﺤﻤﺪ .
* ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ ﻛﺒﻴﺮﺍ، ﻭﺍﻟﺤﻤﺪ ﻟﻠﻪ ﻛﺜﻴﺮﺍ، ﻭﺳﺒﺤﺎﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﺑﻜﺮﺓ ﻭﺃﺻﻴﻼ، ﻻ ﺇﻟﻪ ﺇﻻ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﻻ ﻧﻌﺒﺪ ﺇﻻ ﺇﻳﺎﻩ، ﻣﺨﻠﺼﻴﻦ ﻟﻪ ﺍﻟﺪﻳﻦ، ﻭﻟﻮ ﻛﺮﻩ ﺍﻟﻜﺎﻓﺮﻭﻥ، ﻻ ﺇﻟﻪ ﺇﻻ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ، ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ ﻭﻟﻠﻪ ﺍﻟﺤﻤﺪ .
* ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ ﻛﺒﻴﺮﺍ، ﻭﺍﻟﺤﻤﺪ ﻟﻠﻪ ﻛﺜﻴﺮﺍ، ﻭﺳﺒﺤﺎﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﺑﻜﺮﺓ ﻭﺃﺻﻴﻼ، ﻻ ﺇﻟﻪ ﺇﻻ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺣﺪﻩ، ﺻﺪﻕ ﻭﻋﺪﻩ، ﻭﻧﺼﺮ ﻋﺒﺪﻩ، ﻭﺃﻋﺰ ﺟﻨﺪﻩ، ﻭﻫﺰﻡ ﺍﻷﺣﺰﺍﺏ ﻭﺣﺪﻩ، ﻻ ﺇﻟﻪ ﺇﻻ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ، ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ ﻭﻟﻠﻪ ﺍﻟﺤﻤﺪ .
(Saat Idul Adlha Tahun 1436 H Syaikhuna Maimoen membaca takbir dengan shighot di atas, dan pada akhir takbir menambahkan sholawat, seperti ini):
* ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ ﻛﺒﻴﺮﺍ، ﻭﺍﻟﺤﻤﺪ ﻟﻠﻪ ﻛﺜﻴﺮﺍ، ﻭﺳﺒﺤﺎﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﺑﻜﺮﺓ ﻭﺃﺻﻴﻼ، ﻻ ﺇﻟﻪ ﺇﻻ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﻻ ﻧﻌﺒﺪ ﺇﻻ ﺇﻳﺎﻩ، ﻣﺨﻠﺼﻴﻦ ﻟﻪ ﺍﻟﺪﻳﻦ، ﻭﻟﻮ ﻛﺮﻩ ﺍﻟﻜﺎﻓﺮﻭﻥ، ﻻ ﺇﻟﻪ ﺇﻻ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ، ﻭﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻰ ﺳﻴﺪﻧﺎ ﻣﺤﻤﺪ ﻭﻋﻠﻰ ﺁﻟﻪ ﻭﺻﺤﺒﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ .
* ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ ﻛﺒﻴﺮﺍ، ﻭﺍﻟﺤﻤﺪ ﻟﻠﻪ ﻛﺜﻴﺮﺍ، ﻭﺳﺒﺤﺎﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﺑﻜﺮﺓ ﻭﺃﺻﻴﻼ، ﻻ ﺇﻟﻪ ﺇﻻ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺣﺪﻩ، ﺻﺪﻕ ﻭﻋﺪﻩ، ﻭﻧﺼﺮ ﻋﺒﺪﻩ، ﻭﺃﻋﺰ ﺟﻨﺪﻩ، ﻭﻫﺰﻡ ﺍﻷﺣﺰﺍﺏ ﻭﺣﺪﻩ، ﻻ ﺇﻟﻪ ﺇﻻ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ، ﻭﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻰ ﺳﻴﺪﻧﺎ ﻣﺤﻤﺪ ﻭﻋﻠﻰ ﺁﻟﻪ ﻭﺻﺤﺒﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻛﺒﺮ .
Semoga bermanfaat.
Dari berbagai sumber, santri KH. Maemun Zubair
Minggu, 02 Juni 2019
Rendah hati
TIPS AGAR TIDAK MERASA LEBIH BAIK DARI ORANG LAIN.
Berikut tips cara memandang orang lain agar terhindar dari perasaan sombong, ujub, dan merasa lebih baik, yang termuat dalam Kitab Syarh Ratibul Haddad;
ﻓﺎﻥ رأيت ﺻﻐﻴﺮﺍ ﻗﻠﺖ : ﻫﺬﺍ ﻟﻢ ﻳﻌﺺ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺍﻧﺎ ﻗﺪ ﻋﺼﻴﺖ ﻓﻼ ﺷﻚ ﺍﻧﻪ ﺧﻴﺮ ﻣﻨﻲ .
Jika kamu melihat anak kecil, maka ucapkanlah dalam hatimu, "anak ini belum bermaksiat kepada Allah, sedangkan diriku telah banyak bermaksiat kepadaNya. maka tidak diragukan lagi bahwa anak ini jauh lebih baik dariku.”
ﻭﺍﻥ رأيت ﻛﺒﻴﺮﺍ ﻗﻠﺖ : ﻫﺬﺍ ﻗﺪ ﻋﺒﺪ ﺍﻟﻠﻪ ﻗﺒﻠﻰ ﻓﻼ ﺷﻚ ﺍﻧﻪ ﺧﻴﺮ ﻣﻨﻲ .
Jika kamu melihat orang tua, maka ucapkanlah dalam hatimu, "dia telah beribadah kepada Allah jauh lebih lama dariku, maka tidak diragukan lagi bahwa dia lebih baik dariku.”
ﻭﺍﻥ رأيت ﻋﺎﻟﻤﺎ ﻗﻠﺖ : ﻫﺬﺍ قد أﻋﻄﻲ ما لم أعط وبلغ ما لم أبلغ وعلم ما جهلت فكيف أكون مثله
Jika kamu melihat orang yang berilmu, maka ucapkanlah dalam hatimu, "orang ini telah diberi ilmu yang mana saya belum diberi, orang ini telah menyampaikan ilmu apa yang belum saya sampaikan, dan ia telah mengetahui apa yang tidak saya ketahui, bagaimana mungkin saya sama dengannya? (apalagi saya lebih baik darinya?)”
ﻭﺍﻥ رأيت ﺟﺎﻫﻼ ﻗﻠﺖ : ﻫﺬﺍ قد ﻋﺼﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﺑﺠﻬﻞ ﻭﺍﻧﺎ ﻋﺼﻴﺘﻪ ﺑﻌﻠﻢ فحجة الله علي آكد ﻭﻻ أﺩﺭﻱ ﺑﻤﺎ ﻳﺨﺘﻢ ﻟﻰ ﺍﻭ ﺑﻤﺎ ﻳﺨﺘﻢ ﻟﻪ .
Jika kamu melihat orang yang bodoh, maka katakanlah dalam hatimu, "orang ini bermaksiat kepada Allah kerana dia bodoh (tidak tahu), sedangkan aku bermaksiat kepadaNya padahal aku mengetahui akibatnya. Dan aku tidak tahu bagaimana akhir umurku dan umurnya kelak."
Syaikh Ibnu Atalhoillah As-sakandari dalam Hikamnya mengatakan ;
من أثبت لنفسه تواضعا فهو متكبر حقا
"Barang siapa telah menetapkan/menyatakan dirinya telah tawadhu', maka ia adalah orang takabur yang sesungguhnya"
Wallahu alam.
🌹اللهم صل على سيدنا محمد وعلى آل سيدنا محمد🌹
Habib Umar
Habib Umar: Perintah dari Wali Allah Macam Apa yang Membangkitkan Kalian untuk Terseret pada Gerakan Pemberontakan?
Habib Umar bin Hafidz, ulama kharismatik asal Hadhramaut, Yaman, yang memiliki kedekatan dengan ulama-ulama Indonesia pada khususnya, dan Muslim di Indonesia secara lebih luas, secara khusus memberikan pesan-pesannya terhadap situasi kekinian yang sedang dihadapi oleh bangsa Indonesia.
Dilansir dari channel YouTube Santri Gayeng pada Senin (20/5), berikut ini adalah transkrip lengkap ceramah Habib Umar untuk bangsa Indonesia:
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Kami mengimbau (secara khusus) kepada masyarakat Indonesia yang kami cintai, untuk meningkatkan takwa kepada Allah setiap saat. Janganlah terburu-buru (dalam menilai) perkara yang tampak (lahiriah), agar kalian tidak terjerumus dalam kehancuran seperti yang telah dialami oleh bangsa-bangsa selain kalian.
Cukuplah dari apa yang terjadi dan dari pergerakan-pergerakan pada masa kini di bumi Arab, yaitu gerakan pemberontak yang mengatasnamakan agama, menolong agama Allah, (dan) melawan orang kafir dan musuh Allah.
Namun mereka tidak mendapatkan apa-apa selain yang muncul dari nafsu angkara, dan membawa umat Islam pada kehancuran, dan merusak persatuan dan kesatuan umat Islam. Sedikit atau banyak, berakibat pada hancurnya tradisi umat Muslim, robohnya kesejahteraan dan sendi kekuatan mereka. Pertumpahan darah terjadi, kehormatan rusak, harta benda sirna, malapetaka di mana-mana, seperti fakta yang telah kita lihat semua.
Apakah kalian mau petaka itu berpindah ke kalian? Ke negara kalian? Petaka di negara-negara itu menimpa kalian semua? Siapa terbersit untuk melakukan itu? Siapa guru yang memerintahkan mereka? Cara pandang orang bijak macam apa, ketika membuat seperti ini atas nama Allah?
Perintah dari wali Allah macam apa yang membangkitkan kalian untuk terseret pada pergerakan-pergerakan semacam tadi? Pemikiran semacam itu akan membawa kita kepada keadaan di mana sunatullahnya adalah membuat kita dalam bahaya dan malapetaka.
Ketahuilah bawah baginda Muhammad SAW tidak menunaikan jihad (perang) kecuali telah datang izin dari Allah. Bahkan ketika sudah mendapatkan izinpun beliau selalu berusaha mendamaikan sesama manusia, hingga mengadakan perdamaian dengan orang musyrik yang dulu telah memerangi kaum Muslimin.
Bahkan baginda Nabi juga mengadakan perjanjian-perjanjian damai dengan kelompok-kelompok kafir. Hingga dalam peperanganpun baginda Nabi selalu berusaha meminimalisir adanya korban jiwa (dan pertumpahan darah).
Setelah perangpun baginda Nabi berusaha mengubah kondisi (agar) lekas tenang, damai, aman, dan tenteram. Bukannya setelah perang lantas menyebarluaskan fitnah, keburukan, dan kemudaratan yang baru. Maka bertakwalah kalian warga Indonesia kepada Allah.
Wahai saudaraku di Indonesia, ketahuilah strategi musuh-musuh Allah yang telah memporakporandakan negara Islam. Mereka berharap kehancuran setiap negara yang memiliki pondasi ilmu yang kuat, kebaikan, perdamaian, perkembangan, dan tradisi-tradisi yang terjaga.
Kehancuran ini dimulai dari silang pendapat yang mengatasnamakan memerangi kemusyrikan, kakafiran, dan kezaliman. Sehingga keadaan yang sebelumnya adalah tradisi yang baik, berubah menjadi perpecahan. Kemudian (tinggal) menunggu runtuhnya kekuatan umat.
Hendaknya para ulama dan santri-santri yang menisbatkan dirinya pada agama, menjauhkan diri (dan umatnya) dari pemahaman-pemahaman yang berdampak pada keburukan hati, jiwa, dan pribadi mereka. Jika tidak, kejadian-kejadian pahit akan berulang kembali ke mereka tanpa ada kejelasan dan kewaspadaan.
Seperti orang fanatik yang berjalan di bawah payung sektarian, sebagaimana dijelaskan Nabi: “Mereka ini tidak mengerti tindakan mereka akan berujung pada apa, di mana harus berhenti, dan seperti apa akibat tindakannya. Tidak hanya mereka, semua orang pun menerima dampaknya.”
Nyata sekali gambaran yang terpampang di hadapan kalian, bahwa sesuatu telah terjadi di Suriah, di Libya, di Irak, dan yang dialami di sebagian bumi Yaman, serta negara yang lain.
Inilah hasil dari pergerakan yang mengatasnamakan Islam akhir-akhir ini. Lihatlah Somalia dalam rentang dua puluh tahun ini; tidak ada yang bertambah kecuali permasalahan dan problem baru, di atas tumpukan permasalahan yang lain.
Maka takutlah kepada Allah di dalam (menjalankan) amanat yang kalian emban. Dalam setiap kewajiban kepada Tuhan kalian. Kewajiban kepada NKRI, bangsa, dan negeri kalian sendiri.
Jangan sampai disusupi anasir-anasir buruk (sebagian mereka adalah orang kafir) yang bertujuan menghancurkan Islam, kemajuannya, mendorong kalian untuk saling menumpahkan darah, dan menghentikan laju pertumbuhan negara kalian.
Maka bersabarlah, pererat silaturahmi (dan hubungan baik). Hindari seluruh kesempatan untuk menjadi musuh Allah. Semoga Allah melindungi kita semua dari musuh-musuhNya, kezaliman mereka, dan mengumpulkan kita semua bersama orang-orang yang dicintai Allah SWT. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
Akidah Salaf
Gus Baha
Prof. Quraisy Syihab berkata "Sulit ditemukan orang yang sangat memahami dan hafal detail-detail Al-Qur'an hingga detail-detail fiqh yang tersirat dalam ayat-ayat Al-Qur'an seperti Pak Baha'.
KH. Ahmad Bahauddin Nursalim AlHafizh atau yang lebih akrab dipanggil Gus Baha' adalah putra seorang ulama' ahli Qur'an KH. Nursalim Al-Hafizh dari Narukan, Kragan, Rembang, Jawa Tengah, sebuah desa di pesisir utara pulau jawa. KH. Nursalim adalah murid dari KH. Arwani Al-Hafizh Kudus dan KH. Abdullah Salam Al-Hafizh Pati. Dari silsilah keluarga ayah beliau inilah terhitung dari buyut beliau hingga generasi ke-empat kini merupakan ulama'-ulama' ahli Qur'an yang handal. Silsilah keluarga dari garis ibu beliau merupakan silsilah keluarga besar ulama' Lasem, Bani Mbah Abdurrahman Basyaiban atau Mbah Sambu yang pesareannya ada di area Masjid Jami' Lasem, sekitar setengah jam perjalanan dari pusat Kota Rembang.
Gus Baha' kecil memulai menempuh gemblengan keilmuan dan hafalan Al-Qur'an di bawah asuhan ayahnya sendiri. Hingga pada usia yang masih sangat belia, beliau telah mengkhatamkan Al-Qur'an beserta Qiro'ahnya dengan lisensi yang ketat dari ayah beliau. Memang, karakteristik bacaan dari murid-murid Mbah Arwani menerapkan keketatan dalam tajwid dan makhorijul huruf.
Menginjak usia remaja, Kiai Nursalim menitipkan Gus Baha' untuk mondok dan berkhidmat kepada Syaikhina KH. Maimoen Zubair di Pondok Pesantren Al Anwar Karangmangu, Sarang, Rembang, sekitar 10 km arah timur Narukan. Di Al Anwar inilah beliau terlihat sangat menonjol dalam fan-fan ilmu Syari'at seperti Fiqih, Hadits dan Tafsir. Dalam riwayat pendidikan beliau, semenjak kecil hingga beliau mengasuh pesantren warisan ayahnya sekarang, beliau hanya mengenyam pendidikan dari 2 pesantren, yakni pesantren ayahnya sendiri di desa Narukan dan PP. Al Anwar Karangmangu.
Beliau selain di pondok pesantren mengabdikan dirinya di Lembaga Tafsir Al-Qur'an Universitas Islam Indonesa (UII) Yogyakarta. Selain Yogyakarta beliau juga diminta untuk mengasuh PengajianTafsir Al-Qur'an di Bojonegoro, Jawa Timur. Di Yogya minggu terakhir, sedangkan di Bojonegoro minggu kedua setiap bulannya.
Di UII beliau adalah Ketua Tim Lajnah Mushaf UII. Timnya terdiri dari para Profesor, Doktor dan ahli-ahli Al-Qur'an dari seantero Indonesia seperti Prof. Dr. Quraisy Syihab, Prof. Zaini Dahlan, Prof. Shohib dan para anggota Dewan Tafsir Nasional yang lain.
Suatu kali beliau ditawari gelar Doctor Honoris Causa dari UII, namun beliau tidak berkenan. Dalam jagat Tafsir Al-Qur'an di Indonesia beliau termasuk pendatang baru dan satu-satunya dari jajaran Dewan Tafsir Nasional yang berlatar belakang pendidikan non formal dan non gelar. Meski demikian, kealiman dan penguasaan keilmuan beliau sangat diakui oleh para ahli tafsir nasional. Hingga pada suatu kesempatan pernah diungkapkan oleh Prof. Quraisy bahwa kedudukan beliau di Dewan Tafsir Nasional selain sebagai Mufassir, juga sebagai Mufassir Faqih karena penguasaan beliau pada ayat-ayat ahkam yang terkandung dalam Al-Qur'an. Setiap kali lajnah 'menggarap' tafsir dan Mushaf Al-Qur'an, posisi beliau selalu di 2 keahlian, yakni sebagai Mufassir seperti anggota lajnah yang lain, juga sebagai Faqihul Qur'an yang mempunyai tugas khusus mengurai kandungan fiqh dalam ayat-ayat ahkam Al-Qur'an.
Dari berbagai sumber
Utsman bin Affan
Kisah Sahabat yang membeli SURGA ...
*Di Madinah, tidak terlalu jauh dari Masjid Nabawi, ada sebuah properti sebidang tanah dengan sumur yang tidak pernah kering sepanjang tahun. Sumur itu dikenal dengan nama: *Sumur Ruma (The Well of Ruma) karena dimiliki seorang Yahudi bernama Ruma.*
*Sang Yahudi menjual air kepada penduduk Madinah dan setiap hari orang antri untuk membeli airnya. Diwaktu-waktu tertentu sang Yahudi menaikkan seenaknya harga airnya dan rakyat Medinah pun terpaksa harus tetap membelinya. Karena hanya sumur inilah yang tidak pernah kering.*
*Melihat kenyataan ini, Rasulullah berkata: "Kalau ada yang bisa membeli sumur ini,* *balasannya adalah Surga".*
*Seorang Sahabat Nabi bernama Usman bin Affan mendekati sang Yahudi. Usman menawarkan untuk membeli sumurnya. Tentu saja Ruma sang Yahudi menolak. Ini adalah bisnisnya dan ia mendapat banyak uang dari bisnisnya.*
*Tetapi Usman bukan hanya pebisnis sukses yang kaya raya, tetapi ia juga negosiator ulung. Ia bilang kepada Ruma:* *"Aku akan membeli setengah dari sumurmu dengan harga yang pantas, jadi kita bergantian menjual air, hari ini kamu, besok saya".*
*Melalui negosiasi yang sangat ketat, akhirnya sang Yahudi mau menjual sumurnya senilai 1 juta Dirham dan memberikan hak pemasaran 50% kepada Usman bin Affan.*
*Apa yang terjadi setelahnya membuat sang Yahudi merasa keki.*
*Ternyata Usman menggratiskan air tersebut kepada semua penduduk Madinah. Pendudukpun mengambil air sepuas puasnya sehingga hari keesokannya mereka tidak perlu lagi membeli air dari Ruma sang Yahudi.*
*Merasa kalah, sang Yahudi akhirnya menyerah, ia meminta sang Usman untuk membeli semua kepemilikan sumur dan tanahnya.*
*Tentu saja Usman tidak harus membayar lagi seharga yang telah disepakati sebelumnya.* *Sampai sekarang di Madinah, sumur tersebut dikenal dengan nama *"Sumur Usman",*atau *"The Well of Usman."* *Tanah luas sekitar sumur tersebut menjadi sebuah kebun kurma yang diberi air dari sumur Usman. Kebun kurma tersebut dikelola oleh badan wakaf pemerintah Saudi sampai hari ini.* *Kurmanya dieksport ke berbagai negara didunia, hasilnya diberikan untuk yatim piatu dan pendidikan.*
*Sebagian dikembangkan menjadi hotel dan proyek proyek lainnya, sebagian lagi dimasukkan kembali kepada sebuah rekening tertua didunia atas nama Usman bin Affan.*
*Hasil kelolaan kebun kurma dan grupnya yang disaat ini menghasilkan 50 juta Riyal pertahun. (Atau setara 200 Milyar pertahun).*
*Sang Yahudi tidak akan penah menang. Kenapa? Karena visinya terlalu dangkal. Ia hanya hidup untuk masa kini, masa ia ada di dunia. Sedangkan visi dari Usman Bin Affan adalah jauh kedepan. Ia berkorban untuk menolong manusia lain yang membutuhkan dan ia menatap sebuah visi besar yang bernama:*
*"Shadaqatun Jariyah, sedekah berkelanjutan".* *Sebuah shadaqah yang tidak pernah berhenti, bahkan pada saat manusia sudah mati.*
*Inilah cara memajukan Islam scr cerdas dan barokah dunia akherat.*
*Boleh di share biar lebih bermanfaat buat orang banyak, kalo pelit di simpen sendiri juga gak apa apa.*
*Rasulullah S.A.W bersabda :"Barang siapa yang menyampaikan 1 (satu) ilmu saja dan ada orang yang mengamalkannya,maka walaupun yang menyampaikan sudah tiada (meninggal dunia), dia akan tetap memperoleh pahala."* *(HR. Al-Bukhari)*
Abah Anom
Antara Manaqib Syeikh Abdul Qodir Jaelani Qs. dan Abah Anom ada kesamaan. Abah Anom dikenal sebagai Ulama Ahli Fiqih yang Wudhunya tiada pernah terputus begitupun dengan lisannya selalu basah dengan zikir kepada Allah dan tidak pernah tidur kecuali dalam keadaan duduk dan begitupun bagi para tamu yang ingin jumpa Abah saat mau masuk madrasah pun terdapat tulisan Di LARANG MEROKOK..
Suatu malam Ilham bermimpi melihat wujud Abah Anom adalah wujud Syeikh Abdul Qodir Jaelani Qs. shulthon Aulia pada masanya. di malam yang lain Ilham bermimpi seluruh wali dari timur hingga barat kumpul di suatu padang yang luas dan terdapat sebuah Panggung besar dan kokoh. di Antara seluruh Wali yang hadir hanya satu Wali yang memakai mahkota Raja kemudian beliau langsung naik ke Panggung ternyata yang pakai Mahkota itu adalah Sayyidi Syaikh Ahmad Shohibul Wafa Tajul Arifin ( Abah Anom, Suryalaya Tasikmalaya ) beliau teriak mengucapkan kalimah Allahu Akbar ﺍﻟﻠﻪ ﺃَﻛْﺒَﺮ ... ﺍﻟﻠﻪ ﺃَﻛْﺒَﺮ ... ﺍﻟﻠﻪ ﺃَﻛْﺒَﺮ Subhanallah..
Syeikh Ali Al Hiti meriwayatkan bahwa Sulthon Aulia Syeikh Sayyid Abu Wafa Tajul Arifin berkata kepada Pendiri Thoriqoh Qodiriyyah Syeikh Abdul Qodir Jaelani saat masih dalam menimba ilmu, "Abdul Qodir, masa sekarang milik kami dan kelak akan jadi milikmu. Aku serahkan kepadamu Iraq. Semua Ayam akan berkokok dan berhenti kecuali kokokan kokokan Ayammu yang tidak akan berhenti hingga hari Kiamat..
Pendiri Thoriqoh Naqsyabandi Syekh Bahauddin Naqsyabandi menyatakan “Akhir seluruh Thoriqoh adalah awal dari Thoriqoh ini yaitu Thoriqoh Naqsyabandi”
Manaqib Guru Agung Al Alimul Allamah Al Arif Billah Sayyidi Ahmad Shohibul Wafa Tajul Arifin ( Abah Anom ) waktu lahirnya luar biasa di kisahkan ada seorang Wakil dari Abah Sepuh yaitu Al Arifbillah KH. Abu Bakar Faqih telah menerima surat langsung dari Nabi Khidir As. tuk diberikan kepada ayahnya Abah Anom yaitu Syeikh Abdullah Mubarok ( Abah Sepuh ) ini nama khusus buat Abah Anom ada 2 pilihan Shohibul Wafa atau Tajul Arifin... maka dipilih oleh Abah Sepuh kedua-duanya menjadi Shohibul Wafa Tajul Arifin dan diceritakan hingga saat ini surat itu masih terjaga...
Tidak sedikit Pengakuan dari para Ulama Sufi pada Tahun 2001 mereka mengakuinya, Abah Anom sebagai Rajanya Para Aulia Allah dimasanya, Wali yg Paripurna bertugas memimpin para wali diseluruh alam. Jumlahnya tiap masa hanya 1 orang saja, bila ia wafat ia akan digantikan oleh wali Aimmah. Menjelang kunjungan syeikh Nazim al Haqqani Annaqsbandi bersama Syeikh Hisyam Kabbani dari Amerika ke Suryalaya TAHUN 2001 telah tersiar kabar dari para Ulama Sufi maqam Abah Anom adalah al-Quthubul Ghauts al-Fard al-Jami’...
Suatu ketika di TAHUN 2002 Abah Anom ditanya oleh seorang wakil Talqin cara salam yang baik kepada Abah Anom... jawaban Abah ini salamnya :
ﺍﻟﺴَّﻠَﺎﻡُ ﻋَﻠَﻴْﻚَ – Salam untukmu
ﻳَﺎ ﻣَﺎﻟِﻚَ ﺍﻟﺰَّﻣَﺎﻥِ wahai RAJA ZAMAN
, ﻭَ ﻳَﺎ ﺇِﻣَﺎﻡَ ﺍﻟْﻤَﻜَﺎﻥِ pemimpin wilayah
, ﻭَ ﻳَﺎ ﻗَﺎﺋِﻢَ ﺑِﺄَﻣْﺮِ ﺍﻟﺮَّﺣْﻤَﺎﻥِ penegak ketentuan ar-Rahman
, ﻭَ ﻳَﺎ ﻭَﺍﺭِﺙَ ﺍﻟْﻜِﺘَﺎﺏِ pewaris kitab
, ﻭَ ﻳَﺎ ﻧَﺎﺋِﺐَ ﺍﻟﺮَّﺳُﻮْﻝِ ﺍﻟﻠﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَ ﺳَﻠَّﻢَ wakil Rasulullah s.a.w.
, ﻳَﺎ ﻣَﻦْ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﺀِ ﻭَ ﺍﻟْﺄَﺭْﺽِ ﻋَﺎﺋِﺪَﺗُﻪُ yang selalu pergi pulang antara bumi dan langit
, ﻳَﺎ ﻣَﻦْ ﺃَﻫْﻞَ ﻭَﻗْﺘِﻪِ ﻛُﻠُّﻬُﻢْ ﻋَﺎﺋِﻠَﺘُﻪُ yang orang-orang sezamannya adalah keluarganya
, ﻳَﺎ ﻣَﻦْ ﻳُﻨَـﺰَّﻝُ ﺍﻟْﻐَﻴْﺚُ ﺑِﺪَﻋْﻮَﺗِﻪِ yang diturunkan pertolongan karena doanya
, ﻭَ ﻳُﺪَﺭُّ ﺍﻟﻀَّﺮْﻉُ ﺑِﺒَﺮَﻛَﺘِﻪِ – yang dikucurkan limpahan susu karena keberkahannya
ﻭَ ﺭَﺣْﻤَﺔُ ﺍﻟﻠﻪِ ﻭَ ﺑَﺮَﻛَﺎﺗُﻪُ – ﺍﻟْﻔَﺎﺗِﺤَﺔُ beserta rahmat Allah dan keberkahanNya, al-Fatihah…
Pernyataan yg dikeluarkan Abah Anom ini menunjukkan bahwa Pada TAHUN 2002 Abah Anom adalah ﻣَﺎﻟِﻚَ ﺍﻟﺰَّﻣَﺎﻥِ ( RAJA ZAMAN ), Sulthonul Awlia dimasanya bahkan semasa hidupnya dengan 4 orang Wali Mursyid yg Masyhur yaitu :
1). Imam Besar Ahlusunnah al Arif Billah Al Habib Muhammad al Maliki al Hasni al Husaini as Syadzili. { wafat pada hari jumat tanggal 15 Ramadlan sekitar jam 6 pagi waktu Makkah } wafatnya pada TAHUN 1425 H ( 2004 M ).Kisah ini diambil dari majalah nuqthoh terbitan yang no 9 tanggal 26 januari 2010 M, hal 32 dengan judul “Mengenal Abah Anom melalui pandangan batinnya”
KH. Dodi Firmansyah ditanya oleh almarhum Sayyid Muhammad Al-Maliki Al-Hasani Ra pada saat 40 hari menjelang wafatnya. Kiyai muda asal Garut tersebut terperanjat saat al-‘alamah tersebut tiba2 menanyakan sosok guru yang telah menanamkan kalimat agung dilubuk hatinya. Lebih terkejut lagi saat Ulama tersebut “tercekat” sewaktu disebutkan nama Syekh Ahmad Shohibul wafa Tajul ‘Arifin. Secara sepontan Al Imam al Alim al Alamah al Arif Billah Muhadits al Musnid al Mufasir Qutb al Haramain Syeikh Muhammad al Maliki al Hasni al Husaini as Syadzili Mekah menyebutkan bahwa Syekh ahmad Shohibul wafa Tajul ‘Arifin adalah Sulthonul Awliya fi hadza zaman ( RAJANYA PARA WALI ZAMAN SEKARANG )
bahkan beliaupun menyebutkan QODDASALLAHU SIRROHU bukan rodliyallohu ‘anhu seperti yang kebanyakan disebutkan oleh para ikhwan. Walaupun secara dhohir Syekh Muhammad Alawy Al-Maliki belum bertemu dengan pangersa Abah namun keduanya telah mengenal di alam ruhani yang tak dibatasi ruang dan waktu.
Sekilas profil KH.Dodi Firmansyah Usianya masih muda kelahiran garut tahun 1978. Sejak usia SMP ia dikenal ahli hikmah sedangkan ketertarikan dalam dunia tasawwuf ia ke Pondok Pesanttren Suryalaya sejak dimulai kelas 4 SD . Kiayi ini pernah di didik langsung oleh almarhum Al-Alamah Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Maliki ra di mekkah selama 6 tahun. Pulang mesantren dari mekkah pada tahun 2006, kiyai ini menikah dengan Hj.Siti Fatimah putri seorang pengusaha asal Tasikmalaya dan dikaruniai putra yang diberinama M.Lutfi L. Makki.
Pendapat KH.Dodi tentang sosok Pangersa Abah Anom : Saya tidak bisa mengungkapkannya dengan kata-kata. Cukuplah 2 pendapat Ulama kelas dunia yang mengomentarinya. Pertama ungkapan dari guru saya sendiri di mekkah, yaitu Sayyid Muhammad bin Alawy bin Abbas Al-Maliki Al-Hasani ra. Beliau sendiri yang mengungkapkan bahwa Syekh Ahmad Shohibul wafa Tajul ‘Arifin qs. Adalah Sulthonul Awliya fi Hadza Zaman dan kedua Mursyid Kammil Mukammil Thoriqoh Naqsyabandi Al-Haqqani, As-Sayyid Al-‘Alamah Al-‘Arif billah Syekh Mohammad Nazim Adil al-Haqqani, sufi kenamaan dari Cyprus-Turkey yang menyebutkan Pangersa Abah (Syekh Ahmad Shohibul wafa Tajul ‘Arifin qs) adalah Sufi agung di timur jauh.Dalam majalah sintoris (Sinar thoriqoh islam) disebutkan As-Sayyid Al-‘Alamah Al-‘Arif billah Syekh Mohammad Nazim Adil al-Haqqani ra mengatakan bahwa Syekh Ahmad Shohibul wafa Tajul ‘Arifin adalah WALI AGUNG DITIMUR JAUH.. hal itu pernah disampaikan juga di kampus oleh KH.Wahfiuddin setelah mendampingi syekh Mohammad Nazim Adil al-Haqqani ke P.P.Suryalaya.
2). Alimul Allamah Asy Syekh Muhammad Zaini Abdul Ghani Al 'Aidrus ( Guru Sekumpul ). Wafatnya Guru Sekumpul tanggal 5 Agustus 2005 M atau 5 Rajab 1426 H.
Tuan Guru Sekumpul dikenal sebagai seorang Wali Mursyid yg masyhur yang di kunjungi para alim ulama Habaib dari belahan dunia Alimul ‘allamah Al ‘Arif Billah Asy-Syekh Muhammad Zaini Abd. Ghani menyampaikan bahwa SYEH A. SHOHIBUL WAFA TAJUL ARIFIN ADALAH LAUTAN THORIQOH berita ini disampaikan langsung ke Abah dan di balas oleh Abah Anom Syekh Muhammad Zaini Abd. Ghani adalah LAUTAN ILMU
3). Al Allamah Al Habib Abdul Qodir Bin Ahmad Asseqaf dari Jeddah, Arab Saudi. Beliau wafat pada waktu Subuh Jenazah beliau disholatkan di Masjidil Haram selepas shalat Isya, disemayamkan di pekuburan Ma’la pada hari Minggu, tanggal 19 Rabiul Tsani 1431 (4 April 2010 M) pada usia 100 tahun.
4). Maulana Syekh Muhammad Nazim Adil al-Qubrusi an-Naqsybandi al-Haqqani (qaddasallahu sirrahu), dilahirkan pada tahun 1341 H (1922 M) di kota Larnaka, Cyprus (Qubrus) dari suatu keluarga Arab dengan akar-akar budaya Tartar. Ayah beliau adalah keturunan dari Syaikh ‘Abdul Qadir Al-Jailani q.s dan ibu beliau adalah keturunan dari Maulana Jalaluddin ar-Ruumi q.s. Ini menjadikan beliau sebagai keturunan dari Nabi suci Muhammad s.a.w., dari sisi ayahnya, dan keturunan dari Sayyidina Abu Bakar ash-Shiddiq, r.a dari sisi ibundanya.
akhirnya be
Syaikh Nazim Adil al-Haqqoni r.a bermimpi bertemu Alloh dan mengajukan pertanyaan kepadaNya, "Siapakah manusia yang puasanya paling ikhlas di muka bumi sekarang ini .... ?? jawabanNya adalah Syeikh A. Shohibul Wafa Tajul Arifin carilah dia di bumi bagian timur. akhirnya beliau pergi ke Indonesia Tahun 2001 jumpa Abah Anom
Kedudukan Abah Anom sebagai Sulthonul Awlia telah di akui sejak tahun 2001 yang lalu oleh para Ulama Sufi dan mereka telah mengakuinya hingga Wafatnya di Tahun 2011, Abah Anom wafat di usia 96 tahun. "INNALILLAAHI WA INNA ILAIHI ROOJI’UUN. Berpulang ke Rahmatullah Hadrotu Syaikh Ahmad Shohibulwafa Tajul Arifin Qs. , pada hari Senin, 5 September 2011 / 6 Syawal 1432 H pukul 11.50 di Rumah Sakit TMC Tasikmalaya, bertepatan dengan Milad ke-106 pesantren yang dipimpinnya" Beliau meninggalkan seorang istri dan 16 orang anak. Abah Anom dimakamkan di Pagerageung, Tasikmalaya. Saat wafatnya Abah Anom SEPTEMBER 2011 Pengakuan langsung datangnya dari Syeikh Hisyam Kabbani kepada KH. Wahfiudin via email juga mengungkapkan Abah Anom sebagai Sulthon ( Raja ) para Aulia meninggalnya sangat beruntung berkumpul bersama para Nabi dan para Wali....
Bersama Mintaraga Sukma
Amalan Guru Sekumpul
AMALAN ABAH GURU SEKUMPUL AGAR ANAK MENJADI SHOLEH / WALI
Berkata Abah Guru Sekumpul:
"Kalau kita ingin punya anak wali, setidaknya anak kita jadi orang sholeh dan berilmu serta berakhlaq mulia, maka yang harus suam lakukan adalah:
1. Sebelum istri kita hamil, hendaknya kita menjaga istri kita untuk memakan makanan yang halal agar Terhindar dari Makanan yg Haram dan Syubhet.
Karena ini adalah modal yang paling utama dalam mendapatkan anak yang sholeh. Karena ini termasuk menjaga perut dari segala yang haram dan yang syubhat. Riba itu termasuk haram. Jadi duit yang kita belikan makanan untuk istri dan anak kita adalah duit yang halal tidak ada mengandung unsur riba sedikitpun. Dan yang syubhat itu maksudnya yang tidak tahu asal usulnya apakah ini halal atau haram. Maka dari itu kita harus menjaga makanan yang masuk ke perut istri kita cukup makanan yang halal. Jangan memberi makanan yang syubhat sekalipun apalagi yang haram.
2. Di kala istri kita hamil 2 bulan yang kita lakukan adalah Rajin membacakan. Sholawat sebelum tidur setiap malam sambil memegang perut istri.
Hal ini kita lakukan mulai istri kita hamil 2 bulan sampai melahirkan. Shalawat apa saja dan setelah membaca shalawat diakhiri dengan tawasshul wali-wali.
3. Rajin2lah dan Sering2lah membaca
Al Qur,an dihadapan Isteri yang sedang hamil.
Karena kalau kita sering membaca al-Qur'an, insya Allah anak kita sejak kecil sampai tua dia suka membaca al-Qur'an bahkan bisa hafal al-Qur'an karena berkah dari al-Qur'an.
4.Banyak2 lah Melihat foto/Gambar Para Waliyullah
Foto wali-wali harus ada di rumah kita.
Bila kita hendak tidur, kita lihati gambar/foto tadi, bacakan fatihah hadiahkan untuk wali yang di foto tadi namanya si fulan bin si fulan Lakukanlah selama kita hidup. Fadhilahnya anak akan menjadi wali, bila anak tidak maka cucu yang menjadi wali, bila cucu tidak maka ke bawah terus yang jelas keturunan pasti ada yang jadi wali berkat kita cinta lawan wali.
5. Dan yg Kita Lakukan Saat Anak Kita Terlahir buka mulutnya sambil membaca
,"ALLAHUMMA FAQQIHU FIDDIN WA ALLIMHU TA'WIL"
lalu adzankan di telinga kanan dan iqomahkan di telinga kiri. Setelah itu kita bacakan surah al-Qodar sebanyak 7x dan tawasshul kepada Rasulullah saw, "Ummat engkau lahir,jadikanlah anak ini mendapatkan Nuur dari engkau wahai Rasulullah saw."
6. Kira Doakan Terus Menerus Dengan Doa yg Baik2
"mudah3an jadi anak yang sholeh sambil bertawasshul kepada wali-wali dengan berkat wali mudahan anakku jadi wali.
7. Berilah Nama yg baik2 Pada Anak Kita,yang menuruti nama-nama orang sholeh,dan apabila anak itu laki-laki beri ia nama permulaannya dengan awalan Muhammad atau Ahmad.
karena nama Muhammad adalah nama Rasulullah di bumi dan Ahmad adalah nama Rasulullah di langit.
Orang yang di dalam rumahnya ada yang bernama Muhammad atau Ahmad maka rumahnya tidak akan faqir, tidak akan kelaparan. Keberkahan akan selalu mengalir ke dalam rumah tersebut berkat Rasulullah SAW."
Bersyukur kepada Allah
اَلْحَمْدُلِلّهِ رَبّ الْعَالَمِيْن
"Abah Guru Sekumpul telah banyak memberikan Amalan2 tentang hal2 Kebaikan kepada kita semua.
اللّهم صلّ و سلّم و بارك علي سيّدنا محمّد النّبيّ الامّيّ وعل اله و صحبه و سلّم
" Semoga berkat Syafaat nya Rasulullah S.a.w.
Kita semua terkumpul bersama beliau
dan bersama Golongan Orng yg Sholeh/Sholehah"
امين يارب العالمين
Aamiin Allahumma Aamiin...
Poin penting
*Tiga hal yang membawa penyakit :*
1) ﺍﻟﻜﻼﻡ ﺍﻟﻜﺜﻴﺮ
1. Banyak bicara
2) ﺍﻟﻨﻮﻡ ﺍﻟﻜﺜﻴﺮ
2. Banyak tidur
3) ﺍﻷﻛﻞ ﺍﻟﻜﺜﻴﺮ
3. Banyak makan
ــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــ
ﻭﺃﺭﺑﻌﺔ ﺃﺷﻴﺎﺀ ﺗﻬﺪﻡ ﺍﻟﺒﺪﻥ :
*Empat hal yang merusak badan :*
1) ﺍﻟﻬﻢ
1. Duka
2) ﺍﻟﺤﺰﻥ
2. Sedih
3) ﺍﻟﺠﻮﻉ
3. Lapar
4) ﺍﻟﺴﻬﺮ
4. Tidak Tidur Malam
ـــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــ
ﻭ ﺃﺭﺑﻌﺔ ﺗﺰﻳﺪ ﻓﻲ ﻣﺎﺀ ﺍﻟﻮﺟﻪ ﻭﺑﻬﺠﺘﻪ :
*Lima hal yang menambah cerah wajah :*
1) ﺍﻟﺘﻘﻮﻯ
1. Taqwa
2) ﺍﻟﻮﻓﺎﺀ
2. Jujur
3) ﺍﻟﻜﺮﻡ .
3. Pemurah
4) ﺍﻟﻤﺮﻭﺀﺓ
4. Jaga Kehormatan
5. Pemaaf
ـــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــ
ﻭ ﺃﺭﺑﻌﺔ ﺗﺠﻠﺐ ﺍﻟﺮﺯﻕ :
*Empat hal yang menarik rezeki :*
1) ﻗﻴﺎﻡ ﺍﻟﻠﻴﻞ
1. Qiyamul Lail
2) ﻛﺜﺮﺓ ﺍﻻﺳﺘﻐﻔﺎﺭ ﺑﺎﻷﺳﺤﺎﺭ
2. Banyak istighfar waktu 2/3 malam
3) ﺗﻌﺎﻫﺪ ﺍﻟﺼﺪﻗﺔ
3. Biasa Bersedeqah
4) ﺍﻟﺬﻛﺮ ﺃﻭﻝ ﺍﻟﻨﻬﺎﺭ ﻭﺁﺧﺮﻩ
4. Berdzikr waktu awal pagi dan petang
ـــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــ
ﻭثلاثة ﺗﻤﻨﻊ ﺍﻟﺮﺯﻕ
*Tiga hal yang menjauhkan rezeki :*
1) ﻧﻮﻡ ﺍﻟﺼﺒﺢ
1. Tidur waktu pagi
2) ﻗﻠﺔ ﺍﻟﺼﻼﺓ
2. Sedikit sholat
3) ﺍﻟﻜﺴﻞ
3. Malas
ــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــ
ﻛﻠﻤﺎ ﻫﻤﻤﺖ ﺑﻔﻌﻞ ﻣﻌﺼﻴﺔ ﺗﺬﻛﺮ ﺛﻼﺙ ﺁﻳﺎﺕ :
*Setiap kali ingin membuat maksiat* *ingat*
*tiga ayat :*
1-" ﺃﻟﻢ ﻳﻌﻠﻢ ﺑﺄﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﻳﺮﻯ "
"Tidakkah dia mengetahui bahwa Allah sedang melihat"
2-" ﻭﻟﻤﻦ ﺧﺎﻑ ﻣﻘﺎﻡ ﺭﺑﻪ ﺟﻨﺘﺎﻥ "
"Siapa yang takut kepada kedudukan Tuhannya baginya dua syurga"
3-" ﻭﻣﻦ ﻳﺘﻖ ﺍﻟﻠﻪ ﻳﺠﻌﻞ ﻟﻪ ﻣﺨﺮﺟﺂ “
"Siapa yang bertaqwa kepada Allah. Dia jadikan baginya jalan penyelesaian"
ــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــ
ﻻ ﺗﺒﺨﻞ ﺑﻬﺬﻩ ﺍﻟﻜﻠﻤﺎﺕ ﻋﻠﻰ ﺍﺻﺤﺎﺑﻚ ﻭﺍﺣﺒﺎﺑﻚ .. !!
*Jangan pelit membagikan tulisan ini kepada teman-teman kita ..... !!!!!*
💌semoga bermanfaat *Assalamu'alaikum...*
Bukalah dan bacalah
Allah SWT telah berfirman.
Bunyinya :
*"Sedikit waktu lagi Aku akan menggoncang kan langit dan bumi, laut dan darat".*
*Biar mereka semua tahu bahwa Mu'jizat Allah itu ada !!!*
Allah berfirman : *"Kamu tidak tinggal (di dunia) melainkan sedikit masa saja, kalau kamu dahulu mengetahui hal ini (tentulah kamu bersiap sedia)"*
Semoga bermanfaat bagi kita semua untuk meniti perjalan hidup kita ini.
*Kuatkan berfikir utk akhirat*.
Karena dunia ini akan kita tinggalkan.
*Subhanallah...* 😫😭
Ringan-ringankanlah tangan untuk membagi berita ini. Akan mendapat pahala mengingatkan saudara Islam...
Kirim _*La illaha illa Allah*_,
_*Muhammadu Rasulullah*
Jangan lupa like dan follow halaman ini dan
Join kedalam group untuk jalin silaturahmi bersama sahabat seiman
🇵🇸🇮🇩🇲🇾🇸🇬🇧🇳
Pecinta dakwah UAS,UAH,UHA Aswaja
Klik link di bawah ini👇👇👇
https://www.facebook.com/groups/577774409054801/
Atau group
Sahabat Ustadz Abdul Somad Lc,MA & Ustadz Hanan Attaki LC
Klik link👇👇👇
https://www.facebook.com/groups/287763385031945/
Abu Qilabah
#Abu_Ibrahim_bercerita:
.
Suatu ketika, aku jalan-jalan di padang pasir dan tersesat tidak bisa pulang. Di sana kutemukan sebuah kemah lawas… kuperhatikan kemah tersebut, dan ternyata di dalamnya ada seorang tua yg duduk di atas tanah dengan sangat tenang…
...
Ternyata orang ini kedua tangannya buntung… matanya buta… dan sebatang kara tanpa sanak saudara. Kulihat bibirnya komat-kamit mengucapkan beberapa kalimat..
Aku mendekat untuk mendengar ucapannya, dan ternyata ia mengulang-ulang kalimat berikut:
.
Segala puji bagi Allah yg melebihkanku di atas banyak manusia… Segala puji bagi Allah yg melebihkanku di atas banyak manusia…
.
Kuperhatikan kondisinya sambil mencari adakah ia memiliki anak yg mengurusinya? atau isteri yang menemaninya? ternyata tak ada seorang pun…
.
Aku beranjak mendekatinya, dan ia merasakan kehadiranku… ia lalu bertanya: “Siapa? siapa?”
.
“Assalaamu’alaikum… aku seorang yang tersesat dan mendapatkan kemah ini” jawabku, “Tapi kamu sendiri siapa?” Tanyaku.
.
“Mengapa kau tinggal seorang diri di tempat ini? Di mana isterimu, anakmu, dan kerabatmu? Lanjutku.
.
“Aku seorang yang sakit… semua orang meninggalkanku, dan kebanyakan keluargaku telah meninggal…” Jawabnya.
.
“Namun kudengar kau mengulang-ulang perkataan: “Segala puji bagi Allah yg melebihkanku di atas banyak manusia…!! Demi Allah, apa kelebihan yang diberikan-Nya kepadamu, sedangkan engkau buta, faqir, buntung kedua tangannya, dan sebatang kara…?!?” Ucapku.
.
“Aku akan menceritakannya kepadamu… tapi aku punya satu permintaan kepadamu, maukah kamu mengabulkannya?” Tanyanya.
.
“Jawab dulu pertanyaanku, baru aku akan mengabulkan permintaanmu.” Kataku.
.
“Engkau telah melihat sendiri betapa banyak cobaan Allah atasku, akan tetapi segala puji bagi Allah yang melebihkanku di atas banyak manusia… bukankah Allah memberiku akal sehat, yang dengannya aku bisa memahami dan berfikir…?
.
“Bukankah Allah memberiku pendengaran, yang dengannya aku bisa mendengar adzan, memahami ucapan, dan mengetahui apa yang terjadi di sekelilingku?” tanyanya.
.
“Iya benar.” Jawabku. “Maka segala puji bagi Allah yang melebihkanku di atas orang banyak tersebut.” Jawabnya.
.
“Betapa banyak orang yang tuli tak mendengar…?” Katanya.
.
“Banyak juga…” Jawabku. “Maka segala puji bagi Allah yg melebihkanku di atas orang banyak tersebut.” Katanya.
.
“Bukankah Allah memberiku lisan yg dengannya aku bisa berdzikir dan menjelaskan keinginanku?” Tanyanya.
.
“Iya benar” jawabku. “Lantas berapa banyak orang yg bisu tidak bisa bicara?” Tanyanya.
.
“Sangat banyak.” Jawabku. “Maka segala puji bagi Allah yg melebihkanku di atas orang banyak tersebut.” Jawabnya.
.
“Bukankah Allah telah menjadikanku seorang muslim yang menyembah-Nya… mengharap pahala dari-Nya… dan bersabar atas musibahku?” Tanyanya.
.
“Iya benar.” Jawabku. Lalu katanya, “Padahal berapa banyak orang yg menyembah berhala, salib, dan sebagainya dan mereka juga sakit? Mereka merugi di dunia dan akhirat…!!”
.
“Banyak sekali.” Jawabku. “Maka segala puji bagi Allah yang melebihkanku di atas orang banyak tersebut.” Katanya.
.
Pak tua terus menyebut kenikmatan Allah atas dirinya satu-persatu… Ia begitu mantap keyakinannya dan begitu rela terhadap pemberian Allah…
.
Betapa banyak orang sakit selain beliau, yg musibahnya tidak sampai seperempat dari musibah beliau… mereka ada yg lumpuh, ada yg kehilangan penglihatan dan pendengaran, ada juga yg kehilangan organ tubuhnya… tapi bila dibandingkan dengan orang ini, maka mereka tergolong ‘sehat’. Pun demikian, mereka meronta-ronta, mengeluh, dan menangis sejadi-jadinya… mereka amat tidak sabar dan tipis keimanannya terhadap balasan Allah atas musibah yg menimpa mereka, padahal pahala tersebut demikian besar…
.
pak tua mengatakan:
“Bolehkah kusebutkan permintaanku sekarang… maukah kamu mengabulkannya?”
.
“Iya.. apa permintaanmu?” Kataku.
.
Maka ia menundukkan kepalanya sejenak seraya menahan tangis.. ia berkata: “Tidak ada lagi yang tersisa dari keluargaku melainkan seorang bocah berumur 14 tahun… dia lah yang memberiku makan dan minum, serta mewudhukan aku dan mengurusi segala keperluanku… sejak tadi malam ia keluar mencari makanan untukku dan belum kembali hingga kini. Aku tak tahu apakah ia masih hidup dan diharapkan kepulangannya, ataukah telah tiada dan kulupakan saja… dan kamu tahu sendiri keadaanku yang tua renta dan buta, yang tidak bisa mencarinya…”
.
Maka kutanya ciri-ciri anak tersebut dan ia menyebutkannya, maka aku berjanji akan mencarikan bocah tersebut untuknya…
.
Aku pun meninggalkannya dan tak tahu bagaimana mencari bocah tersebut… aku tak tahu harus memulai dari arah mana…
.
Namun tatkala aku berjalan dan bertanya-tanya kepada orang sekitar tentang si bocah, nampaklah olehku dari kejauhan sebuah bukit kecil yang tak jauh letaknya dari kemah si pak tua.
.
Di atas bukit tersebut ada sekawanan burung gagak yg mengerumuni sesuatu, Aku pun mendaki bukit tersebut dan mendatangi kawanan gagak tadi hingga mereka berhamburan terbang.
.
Tatkala kudatangi lokasi tersebut, ternyata si bocah telah tewas dengan badan terpotong-potong… rupanya seekor serigala telah menerkamnya dan memakan sebagian dari tubuhnya, lalu meninggalkan sisanya untuk burung-burung…
.
Aku lebih sedih memikirkan nasib pak tua dari pada nasib si bocah…
.
Aku pun turun dari bukit… dan melangkahkan kakiku dengan berat menahan kesedihan yang mendalam…
.
Haruskah kutinggalkan pak Tua menghadapi nasibnya sendirian… ataukah kudatangi dia dan kukabarkan nasib anaknya kepadanya?
.
Aku berjalan menujuk kemah pak Tua… aku bingung harus mengatakan apa dan mulai dari mana?
.
Lalu terlintaslah di benakku akan kisah Nabi Ayyub ‘alaihissalaam… maka kutemui pak Tua itu dan ia masih dalam kondisi yang memprihatinkan seperti saat kutinggalkan. Kuucapkan salam kepadanya, dan pak Tua yang malang ini demikian rindu ingin melihat anaknya… ia mendahuluiku dengan bertanya: “Di mana si bocah?”
.
Namun kataku, “Jawablah terlebih dahulu… siapakah yang lebih dicintai Allah: engkau atau Ayyub ‘alaihissalaam?”
.
“Tentu Ayyub ‘alaihissalaam lebih dicintai Allah” jawabnya.
.
“Lantas siapakah di antara kalian yg lebih berat ujiannya?” tanyaku kembali.
.
“Tentu Ayyub…” jawabnya.
.
“Kalau begitu, berharaplah pahala dari Allah karena aku mendapati anakmu telah tewas di lereng gunung… ia diterkam oleh serigala dan dikoyak-koyak tubuhnya…” jawabku.
.
Maka pak Tua pun tersedak-sedak seraya berkata, “Laa ilaaha illallaaah…” dan aku berusaha meringankan musibahnya dan menyabarkannya… namun sedakannya semakin keras hingga aku mulai menalqinkan kalimat syahadat kepadanya… hingga akhirnya ia meninggal dunia.
.
Ia wafat di hadapanku, lalu kututupi jasadnya dengan selimut yg ada di bawahnya… lalu aku keluar untuk mencari orang yang membantuku mengurus jenazahnya…
.
Maka kudapati ada tiga orang yg mengendarai unta mereka… nampaknya mereka adalah para musafir, maka kupanggil mereka dan mereka datang menghampiriku…
.
Kukatakan, “Maukah kalian menerima pahala yang Allah giring kepada kalian? Di sini ada seorang muslim yang wafat dan dia tidak punya siapa-siapa yg mengurusinya… maukah kalian menolongku memandikan, mengafani dan menguburkannya?”
.
“Iya..” Jawab mereka.
.
Mereka pun masuk ke dalam kemah menghampiri mayat pak Tua untuk memindahkannya… namun ketika mereka menyingkap wajahnya, mereka saling berteriak, “Abu Qilabah… Abu Qilabah…!!”
.
Ternyata Abu Qilabah adalah salah seorang ulama mereka, akan tetapi waktu silih berganti dan ia dirundung berbagai musibah hingga menyendiri dari masyarakat dalam sebuah kemah lusuh…
.
Kami pun menunaikan kewajiban kami atasnya dan menguburkannya, kemudian aku kembali bersama mereka ke Madinah…
.
Malamnya aku bermimpi melihat Abu Qilabah dengan penampilan indah… ia mengenakan gamis putih dengan badan yang sempurna… ia berjalan-jalan di tanah yang hijau… maka aku bertanya kepadanya:
.
“Hai Abu Qilabah… apa yg menjadikanmu seperti yang kulihat ini?”
.
Maka jawabnya: “Allah telah memasukkanku ke dalam Jannah, dan dikatakan kepadaku di dalamnya:
( سلام عليكم بما صبرتم فنعم عقبى الدار )
Salam sejahtera atasmu sebagai balasan atas kesabaranmu… maka (inilah Surga) sebaik-baik tempat kembali
.
Kisah ini diriwayatkan oleh Al Imam Ibnu Hibban dalam kitabnya: “Ats Tsiqaat” dengan penyesuaian.
.
Diterjemahkan oleh Abu Hudzaifah Al Atsary dari kitab: ‘Aasyiqun fi Ghurfatil ‘amaliyyaat, oleh Syaikh Muh. Al Arify.
Sholat Kafarat
RASULULLAH SAW BERSABDA :
"BARANGSIAPA SELAMA HIDUPNYA PERNAH MENINGGALKAN SHALAT TETAPI TIDAK DAPAT MENGHITUNG JUMLAHNYA, MAKA SHALATLAH DIHARI JUM'AH TERAKHIR BULAN RAMADHAN".
SHALAT KAFAROH (PENGGANTI)
Sebanyak 4 raka'at dengan 1x Tasyahud (Tasyahud akhir saja, tanpa Tasyahud awal), tiap raka'at membaca 1x Fatihah kemudian Surah Al-Qadar 15 x dan Surah Al-Kautsar 15 x .
Niatnya : "Nawaitu Usholli Arba’a Raka’atin Kafaratan Limaa Faatanii Minash-Shalati Lillaahi Ta’alaa”.
Sayyidina Abu Bakar Ra. berkata :
"Aku mendengar Rasulullah Saw Bersabda :
"Shalat tersebut sebagai Kafaroh (Pengganti) Shalat 400 Tahun".
Dan menurut Sayyidina Ali Ra, Shalat tersebut sebagai Kafaroh 1000 tahun.
Maka bertanyalah Sahabat :
"Umur Manusia itu hanya 60 tahun atau 100 tahun, lalu untuk siapa kelebihannya?.
Rasulullah Saw Menjawab :
"Untuk kedua orangtuanya, untuk istrinya, untuk anaknya dan untuk sanak familinya serta orang-orang yang didekatnya/ lingkungannya".
Setelah selesai Shalat membaca : Istigfar 10 x :
أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعِظِيْمِ الَّذِي لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ وَ أتُبُوْا إِلَيْكَ
Kemudian baca Shalawat 100 x :
اللَّهُمَّ صَلِّّ عَلَى سَيِّدِنَا محمّد
Kemudian menbaca Basmallah, Hamdallah dan Syahadat,
Kemudian membaca Doa Kafaroh 3x :
اَللَّهُمَّ يَا مَنْ لاَ تَنْفَعُكَ طَاعَتِيْ وَلاَ تَضُرُّكَ مَعْصِيَتِيْ تَقَبَّلْ مِنِّيْ مَا لاَ تَنْفَعُكَ وَاغْفِرْ لِيْ مَا وَلاَ تَضُرُّكَ يَا مَنْ إِذَا وَعَدَ وَفَا وَ إِذَا تَوَعِدُ تَجَاوَزَ وَعَفَا اِغْفِرْ لِيْ لِعَبْدٍ ظَلَمَ نَفْسَهُ وَأَسْأَلُكَ اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ بَطْرِ اْلغِنَى وَجَهْدِ اْلفَقْرِ إِلَهِيْخَلَقْتَنِيْ وَلَمْ أَكُنْ شَيْئًاً وَرَزَقْتَنِيْ وَلَمْ اَكُنْ شَيْئاً وَارْتَكَبْتُ اْلمَعَاصِيْ فَإِنِّيْ مُقِرٌّ لَكَ بِذُنُوبِيْ فَإِنْ عَفََوْتَ عَنِّيْ فَلاَ يَنْقُصُ مِنْ مُلْكِكَ شَيْئاً وَإِنْ عَذَبْتَنِيْ فَلاَ يَزِدُ فِيْ سُلْطَاِنكَ شيئاً اَللَّهُمَّ إِنَّكَ تَجِدُ مَنْ تُعَذِّبُهُ غَيْرِي لَكِنِّيْ لاَ أَجِدُ مَنْ يَرْحَمْنِيْسِوَاكَ فَاغْفِرْ لِيْ مَا بَيْنِيْ وَبَيْنَكَ وَمَا بَيْنَ خَلْقِكَ اِرْحَمْنِيْ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَيَا رَجَاءَ السّائِلِيْنَ وَيَا أَمَانَ اْلخَائِفِيْنَ إِرْحَمْنِيْ بِِرَحْمَتِكَ الْوَاسِعَةَ أَنْتَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ يَا رَبَّ الْعَاَلمِيْنَ. اَللَّهُمَّ اغْفِرْ ِللْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ وَتَابِعِ بَيْنَنَا وَبَيْنَهُمْ بِالْخَيْرَاتِ ربّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَ أَنْتَ خَيْرُالرَّاحِمِيْنَ وصل الله على سيّدنا محمّد وعلى ألِهِ وصحبه وسلّم تسليمًا كثيرًا والحمد لله ربّ العالمين. أمين.
Diambil dari Kitab “Majmu’atul Mubarakah”, susunan Syekh Muhammad Shodiq Al-Qahhawi.
(Oleh: Al Habib Munzir al-Musawa dan dari berbagai sumber lain.)
Waktu : Yaitu, Shalat sunnah Kafaroh yang hanya kesempatannya di Hari Jum'ah akhir Ramadhan, batasnya antara waktu Dhuha dan Ashar.
اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّم وَبَارِك عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وعلى آله وصحبه اَجمَعِين
Ular Gua Tsur
ULAR DI DALAM GUA TSUR RINDU KEPADA NABI MUHAMMAD SAW
Sewaktu nabi Muhammad saw. dan abu bakar hendak hijrah ke Madinah, mereka berdua singgah di gua Tsur. Sebelum Nabi Muhammad SAW memasuki gua, Abu Bakar dengan sigapnya mengecek dan menutup lubang-lubang yang ada di gua agar terhindar dari binatang buas.
Di dalam gua, mereka sepakat untuk bergantian berjaga. Dalam tidurnya, Nabi Muhammad SAW melabuhkan kepalanya di pangkuan sang sahabat. Di dalam gua yang dingin dan remang-remang,tiba-tiba seekor ular mendesis keluar dari salah satu lubang yang belum ditutup oleh Abu Bakar.Abu Bakar r.a menatapnya waspada, ingin sekali ia menarik kedua kakinya untuk menjauh dari hewan berbisa ini. Namun, keinginan itu dienyahkannya dari benak, tak ingin ia mengganggu tidur Rasulullah SAW. Bagaimana mungkin, ia tega membangunkan kekasih Allah SWT itu.
Abu Bakar r.a menutup lubang itu dengan salah satu kakinya.lalu ular itu menggigit pergelangan kakinya, tapi kakinya tetap saja tak berg-erak sedikitpun Dalam hening, sekujur tubuh Abu Bakar r.a terasa panas, ketika bisa ular menjalar cepat di dalam darahnya. Abu Bakar r.a tak kuasa menahan isak tangis ketika rasa sakit itu tak tertahankan lagi. Tanpa sengaja, air matanya menetes mengenai pipi Rasulullah saw yang tengah berbaring.
Rasulullah saw terbangun dan berkata, “Wahai hamba Allah, apakah engkau menangis karena menyesal mengikuti perjalanan ini?” “Tentu saja tidak, saya ridha dan ikhlas mengikutimu kemana pun,” jawab Abu Bakar r.a. “Lalu mengapakah, engkau meluruhkan air mata?” bertanya Rasulullah SAW dengan bersahaja. “Seekor ular, baru saja menggigit saya, wahai Rasulullah SAW, dan bisanya menjalar begitu cepat ke dalam tubuhku.
Lalu Nabi Muhammad SAW berbicara kepada sang ular itu ” Wahai ular Tahu nggak Kamu? Jangankan daging, atau kulit Abu Bakar, rambut Abu Bakar pun haram Kamu makan?”
Dialog Rasulullah dengan sang Ular itu didengar pula oleh Abu
Bakar as-Shidiq, berkat mukjizat Beliau. “Ya hamba mengerti Ya Rasulullah, bahkan sejak ribuan tahun yang lalu ketika Allah SWT mengatakan ‘Barang siapa memandang kekasih- Ku, Muhammad, fi ainil mahabbah atau dengan mata kecintaan.
Aku anggap cukup untuk menggelar dia ke surga firdaus,” kata sang ular.
“Ya Rabb, beri aku kesempatan yang begitu cemerlang dan indah. “Aku (ular) ingin memandang wajah kekasih-Mu fi ainal mahabbah,” lan jut sang ular.
Apa kata Allah SWT Tuhan Semesta Alam?
“Silakan pergi ke gua Tsur, tunggu disana, kekasihKu akan datang pada waktunya,’ jawab Allah SWT
“Ribuan tahun aku menunggu disini. Aku digodok oleh kerinduan untuk jumpa Engkau, Muhammad. Tapi sekarang ditutup oleh kaki Abu Bakar, maka kugigitlah dia. Aku tidak ada urusan dengan Abu Bakar, aku ingin ketemu Engkau, Wahai Nabi Muhammad SAW. “Jawab sang Ular dari gua Tsur.
“Lihatlah ini. Lihatlah wajahku,” kata Rasulullah SAW. Dan sang ular dari gua Tsurpun memandang wajah Nabi Muhammad SAW penuh dengan rasa cinta dan rindu.
Selanjutnya tanpa menunggu waktu, dengan penuh kasih sayang, Rasulullah meraih pergelangan kaki Abu Bakar r.a. Dengan menga- gungkan nama Allah SWT Sang pencipta semesta, Nabi Muhammad SAW mengusap bekas gigitan itu dengan ludahnya. Maha suci Allah SWT, seketika rasa sakit itu hilang tak berbekas.
(Sumber : Kisah Rasulullah)
Manage Pikiran Obati Penyakit
CARI TAU PENYAKIT ANDA DAN OBATI DENGAN CARA INI OLEH DIRI ANDA SENDIRI
1. #Maag
Bukan hanya diakibatkan karena kesalahan pola makan yg tidak teratur, Akan tetapi justru lebih didominasi karena "stress" coba untuk lebih Fress dan memerdekan Diri.
2. #Hypertensi
Bukan hanya diakibatkan oleh terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang asin, Daging tapi lebih dominan karena kesalahan dalam memanage "emosi" Jadi Coba dengan cara mengatur Emosi Dan Rasa.
3. #Kolesterol
Bukan hanya diakibatkan oleh makanan berlemak, tapi rasa "malas berlebih" yang lebih dominan menimbulkan lemak, Jadi coba perbanyak Gerak Dan Tingkatkan semangat hingga Seluruh organ dapat bergerak.
4. #Asthma
Bukan hanya karena terganggunya suplai oksigen ke paru-paru, akan tetapi Dikarenakan sering merasa "sedih" yang membuat kerja paru-paru tidak stabil, Jadi Coba Terus Membuat suasana Hati riang dan Refresing
5. #Diabetes
Bukan hanya karena terlalu banyak konsumsi glucousa, yang manis manis, tapi Bisa saja sikap "egois dan keras kepala" yang mengganggu fungsi pankreas, Coba Ikhlas Dan Rela Dalam segala Hal.
6. Penyakit #liver
Bukan hanya karena kesalahan pola tidur, tapi sifat "ngrasani" orang lain yang justru merusak hati kita, Coba Untuk Membuat hati kita tenang Dan Damai.
7. #Jantung koroner
Bukan hanya diakibatkan oleh sumbatan pada aliran darah ke jantung, tapi kita jarang sedekah atau memberi yg membuat jantung kita kurang merasakan ketenangan, sehingga detaknya tidak stabil
Presentase Indikator penyebab munculnya penyakit adalah karena masalah :
#Spiritual 50%
#Psikis. 25%
#Sosial. 15%
#Fisik. 10%
Jadi kalau kita ingin selalu sehat, perbaiki :
#Diri kita
#Pikiran kita
terutama hati kita dari segala jenis penyakit.
Hati-hati
#Hindari :
Dari Rasa iri, dengki, pendendam, fitnah, benci, amarah terpendam, sombong, pelit, egois, keras kepala, sedih, malas, dan lainnya, karena itu sumber penyakit.
#SARAN Perbanyaklah Doa dan jadilah orang yang mudah memaafkan, Lembutkan hati dan ikhlaskan yang sudah terjadi, Banyak Banyak bersyukur dan nikmati kebahagiaan sekecil apapun Jalin persaudaraan yang mengajak dan selalu mengingatkan dalam kebaikan Serap ilmu dari arah mana saja Dari kawan maupun lawan.
SILAKAN DICOBA DAN RASAKAN PERUBAHANNYA, BELAJAR MENGOBATI DIRI SENDIRI
-----SEMOGA BERMANFAAT-----
Cairan Wanita Macamnya Part 2
#Copas
KENAPA KALO PEREMPUAN WUDLU HARUS PIPIS DULU.......
kita belajar ilmu fiqih bareng-bareng yuk...
Ada yg tahu maksudnya pipis dulu sebelum wudhu ?
tentang ibu2....rempong dengan mbak2... nya yg hbis pulang dari pondok..,.
Mbak,...... tanya dong!!..... Saya sering lihat
mbak2 santri kalau mau sholat, wudlu ribet banget,
katanya WAJIB pipis dan WAJIB lepas celana dalam.
Emang ada dalil yg mewajibkan itu semua.....?
JAWAB : Ndak ada dalilnya say,,,,,,,Cuman ketika
hendak sholat kan memang harus suci
tubuh,baju,mukena plus tempatnya.
Yuk...Kita Bahas dari Segi Tubuhnya.
Kita mulai dr tubuh yaaa,,,,
Untuk setiap perempuan memiliki ruthubatil farji
(keringat vagina) , yg selalu basah/lembab diarea
kewanitaannya.
dalam hal ruthubah (Cairan) ini dibagi menjadi tiga,
ada rutubah (Cairan)yg kluar dari dalam,
ada yg kluar dr area tengah2,
ada yg kluar dr luar (bibir vagina).
-Jika ruthubah keluar dr dlm, jelas najis dan harus
dibasuh,
-Jika dr tengah, maka ada qoul yg bilang najis dan
ada yg bilang tdk najis,
-Jika yg kluar dr luar atau area bibir farji maka
sepakat ulama tdk najis.
Dlm hal ini, hanya dokter kewanitaan yg bs
mendeteksi itu kluar dr dlm,tengah atau luar.
Kalo kita ndak bs membedakannya setiap saat.
Untuk cairan yg keluar dari vagina wanita adakalanya cairan itu putih bening atau kuning encer, yg biasanya keluar ketika muncul syahwat cairan ini dinamakan madzi.
Lalu cairan yg berwarna putih,keruh kental yg biasa keluar setelah kencing atau ketika mengangkat beban berat cairan ini dinamakan wadzi.
Kedua cairan tersebut najis jadi harus disucikan ketika hendak sholat maka dari itu dianjurkan melepas CD membersihkan vagina kemudian baru berwudlu.
Untuk bersuci ,Diutamakan air pancuran atau air yg mancur bisa dengan selang atau shower .jika gak ada,boleh dengan menggunakan gayung.
Ketika mau mensucikan dg stengah berdiri mohon maaf paha jgn nyingkup, utk memudhkan membersihkan lebih baik dibuka agar lipatan bisa terjangkau. Jika sudah dibersihkan baru di basuh dri puser kebawah.
Semua wanita memang mengeluarkan cairan (keputihan) tapi ini bisa di hindari / mengurangi dengan menjaga kebersihan farji, caranya setelah pipis keringkan pakai handuk kecil kusus buat itu, pastikan harus kering karena cairan itu keluar karena farji yg lembab.
Jika terpaksa pipis dengan jongkok di toilet,maka posisinya di balik badannya, jangan posisi seperti BAB dan air pipisnya jangan di jatuhkan pas di air tp agak ke pingir biyar tidak mbalik airnya ke tubuh/CD dan di saat membersihkan jg posisinya sama tp pelan2 aja saat menyiramkan airnya.
Dari keterangan dia atas , demi berhati2, kita diharuskan
membasuh area kewanitaan sebelum berwudlu Alias
pipis dulu. Pahaaaaammm???
Lanjuuut,,,,
Sekarang Pakaian.
Baju harus suci,,,, kalo baju insyaAlloh yakin suci,
Tapi kalo celana dalam (CD) .....?.?.?
Hati hati ya,,, CD hrs dilepas semua ketika pipis,
jgn sampai dilepas sampai lutut ajah,trus pipis
sambil ndodok, uda dipastikan CDnya ikut kena
najis krn kena percikan pipis.
Khusus kangge perempuan.
Ketika bersuci utk perempuan sehabis pipis, jangan sambil duduk(nongkrong) dikarenakan ketika menyiramkan air, pasti percikan air akan kembali ke bagian tubuh, mohon maaf apalagi jika cd ga dilepas. Di perparah jika dikloset, klosetnya mengandung air. Sudh pasti percikan tersebut kembali kebagian tubuh.
Jika sambil berdiri sempurna... Air utk bersuci tidk merata, mohon maaf krn wanita area tersebut banyak lipatan.
Lebih baik bersuci setengah berdiri, akan mudah dibasuh lipatan, juga Akan meminimalkann percikan air yg kembali ketubuh, meskipun ada percikan itu dibagian kaki... Dan mudah disucikan
Lanjuuuut,,,
Mukena,,,, kenapa ada sebagian ponpes yg
mewajibkan mukena terusan....?? Kenapa tak boleh
mukena potongan...???
Sebab mukena potongan susah untuk sah sholatnya.
Kok bisa????
Bisa doooong,,,, penjelasannya panjang gaessss,,,,
Yg jelas,Pelajaran seperti ini hanya ada di ponpes,
tdk ada di sekolah2 umum,.
Makanya mondok!!!
1 MUKA, Muka memang buknlh aurot wanita ketika, sholat jadi hati2lh, ketika menggunakn mukena, biasanya Pr yg memakai mukena potongan maupun tidak, menaruh tempat dagunya pas dibatas leherr, bukan didagu,, pdhl Dr batas leher sampai dagu itu bukan trmasuk wajah, JD harus tertutup,
2, TANGAN, disini yg tidak trmasuk Aurot sholat, adlh telapak tangan,
JD Ketika yg sholatnya menggunakan mukena potongan haruslah sangat hati2,
*Ketika takbir, biasanya mengangkat tangan beserta mukenanya(saya Kira prakteknya udh tau) maka saat iTu pula, apabila tmn2 tidak memakai baju panjang, bisa JD seluruh tngn anda kelihatan, iTu bisa membuat sholat anda tidk sah, ato harus diulang. Maka lebih amannya menggunakan mukena terusan.
*ketika rukuk, apabila mukena potonganya tidak panjang, bisa jadi Ketika rukuk Kalo dilihat Dr tempat sujud kok aurotnya kelihatan , maka tidak sah,
*kaki, Ini sering sekali saya lihat, banyak orang yg memakai mukena potongan apalagi yg bawahnnya pendek.
untuk jidat usahakan Dr Alis sampai slayer atop daleman, lebarnya kurang lebih 3 jarii, gituuu say..
maka dari ituu belajar beribadah jangan asal asalan saja...
yuuuuuukkk anak anak kita.. masukin ke pondok pesantren yang benarr..karena belajar ibadah disitulah tempat nyahhh...
# maaf kalo ada yang salah yah....
Unggah-ungguh di Dunia Internasional
Aturan Sosial Tidak Tertulis Dalam Pergaulan Internasional 😗
*Penting di baca
1. Jangan menelepon seseorang lebih dari dua kali secara terus menerus. Jika mereka tidak mengangkat telepon Anda, itu berarti mereka memiliki sesuatu yang lebih penting untuk diperhatikan.
2. Ketika seseorang menjatuhkan sesuatu di lantai secara tidak sengaja atau menjatuhkan makanan dari piring atau tidak tahu bagaimana menggunakan pisau / garpu jangan menatap mereka. Hal yang sama berlaku untuk orang yang bersin, batuk, atau bahkan kentut yang tidak terkendali. Ini adalah reaksi yang tidak disengaja.
3. Selalu lewati menggunakan wastafel yg sedang digunakan dan jangan berdiri di sampingnya. Itu membuat gelisah bagi orang yg ada di situ.
4. Kembalikan uang yang telah Anda pinjam bahkan sebelum orang lain ingat meminjamkannya kepada Anda. Baik itu 1 rupiah atau 100,000 Rupiah. Ini menunjukkan integritas dan karakter Anda. Sama halnya dengan payung, pena, dan kotak makan siang.
5. Jangan pernah memesan hidangan mahal di menu ketika seseorang mentraktir Anda untuk makan siang / makan malam. Jika mungkin minta mereka untuk memesan makanan pilihan mereka untuk Anda.
6. Jangan mengajukan pertanyaan canggung seperti 'Oh jadi kamu belum menikah?' Atau 'Apakah kamu tidak punya anak' atau 'Mengapa kamu tidak membeli rumah?' Demi Tuhan, itu bukan masalahmu .
7. Selalu buka pintu untuk orang yang datang di belakang Anda. Tidak masalah apakah itu laki-laki atau perempuan. Anda tidak menjadi kecil dengan memperlakukan seseorang dengan baik di depan umum.
8. Jika Anda naik taksi dengan seorang teman, dan ia membayar sekarang, Anda membayar lain kali.
9. Hormati pendapat politik yang berbeda.
10. Jangan pernah menyela pembicaraan orang.
11. Jika Anda menggoda seseorang, dan mereka sepertinya tidak menikmatinya, hentikan dan jangan pernah melakukannya lagi.
12. Ucapkan "terima kasih" ketika seseorang membantu Anda.
13. Puji di depan umum. Mengkritik secara pribadi.
14. Hampir tidak pernah ada alasan untuk mengomentari berat badan seseorang. Katakan saja, "Kamu terlihat luar biasa." Jika mereka ingin berbicara tentang menurunkan berat badan, mereka akan melakukannya.
15. Jika Anda mendapatkan penerbangan panjang atau naik kereta api, mandilah sebelumnya. Orang di sebelah Anda akan menghargainya.
16. Ketika seseorang menunjukkan foto pada ponsel Anda, jangan geser ke kiri atau kanan. Anda tidak pernah tahu apa selanjutnya.
17. Jika seorang kolega memberi tahu Anda bahwa mereka memiliki janji temu dokter, jangan tanya untuk apa, katakan saja harap Anda baik-baik saja. Jika mereka ingin membicarakannya, mereka akan melakukannya dan Anda tidak menempatkan mereka pada posisi yang tidak nyaman karena harus memberi tahu Anda tentang penyakit mereka.
18. Perlakukan pembersih/OB dengan rasa hormat yang sama seperti CEO. Tidak ada yang terkesan betapa kasarnya Anda memperlakukan seseorang di bawah Anda, tetapi orang-orang akan memperhatikan jika Anda memperlakukan mereka dengan hormat.
19. Jika seseorang berbicara langsung kepada Anda dan anda menatap HP maka Anda tidak sopan.
20. Jangan pernah memberi saran sampai Anda diminta.
21. Jangan membuat rencana di depan mereka yang tidak Anda libatkan.
22. Jangan berbicara dengan seseorang jika mereka sedang menggunakan headphone.
23. Ketika bertemu seseorang setelah waktu yang lama, kecuali mereka ingin membicarakannya, jangan tanya umur dan gajinya.
24. Ketika seorang teman / kolega menawarkan Anda makanan, Anda bisa dengan sopan mengatakan TIDAK. Tapi, jangan lakukan ini setelah mencicipi atau menciumnya. Ini merupakan penghinaan bagi orang yang telah menawarkannya kepada Anda.
25. Ketika seseorang mulai berbicara tentang penyakitnya, jangan mulai membicarakan penyakit Anda.
26. Saat seseorang yang Anda kenal memiliki perubahan penampilan yang jelas, mis., Kenaikan / penurunan berat badan, titik botak, jerawat. jangan pernah mengomentarinya sampai mereka membicarakannya dengan Anda, mereka sudah tahu apa yang terjadi pada mereka.
27. Jangan pernah mencium bayi yang bukan milikmu.
28. Pikirkan urusan Anda sendiri kecuali jika ada sesuatu yang melibatkan Anda secara langsung - jangan ikut campur.
29. Jangan melihat setiap posting di Facebook sebagai peluang untuk berdebat / berdebat, bahkan jika tidak sesuai dengan pandangan atau keyakinan Anda.
*Tetap Rendah Hati*
Via: Anton Yuliardi
Copas dr fanpage Beranda Kita
Ekspresikan Kemarahan
-- KENAPA IBU MUDAH MARAH --
Pernahkan Bunda berpikir, mengapa kita jadi ibu pemarah? Kenapa kita mudah sekali marah dengan hal-hal sepele yang dilakukan orang-orang tercinta kita?
Coba ingat-ingat Bunda, apakah beberapa waktu belakangan ini Anda jadi lebih cepat marah-marah? Jika iya, kali ini kami akan mencoba mencari tahu apa penyebab ibu pemarah. Apakah Bunda sudah tahu?
Bagaimana kabar Bunda hari ini?
Coba kita uraikan rangkaian rutinitas Bunda pagi tadi. Barangkali Bunda telah memulai aktivitas pagi-pagi sekali. Bunda membersihkan rumah, merapikan mainan si kecil yang bertebaran di ruang keluarga, kemudian bersiap menyalakan kompor, menyiapkan sarapan, serta mengangkat jemuran.
Beberapa saat kemudian semuanya selesai, tepat ketika suami dan anak bangun. Sambil membawa sekeranjang jemuran bersih Bunda memasuki kamar. Namun apesnya, mobil-mobilan si kecil di sebelah pintu membuat Bunda tersandung, keranjang terjatuh. Sementara si kecil, masih dengan tingkah usilnya, menembakkan pistol-pistolan airnya ke arah muka Bunda. Crot.
Masih mencoba bersabar, Bunda bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan diri, dan sialnya lagi, Bunda menemukan toilet belum disiram untuk ke sekian kalinya. Bunda berbalik, melihat suami usai mandi dan meletakkan handuk basahnya di atas tempat tidur.
Bunda meledak.
Kemudian melemparkan sikat gigi ke arah suami, merebut pistol-pistolan air dari tangan si kecil, dan menyuruhnya segera mandi dengan nada tinggi. Menyuruh suami segera bergegas merapikan kamar dengan nada yang lebih tinggi.
Dan sedihnya, perkara semacam ini bukan yang pertama kali terjadi.
Pernahkan Bunda berpikir, mengapa kita jadi ibu pemarah? Kenapa kita mudah sekali marah dengan hal-hal sepele yang dilakukan orang-orang tercinta kita?
“Saya bekerja keras setiap hari untuk menjaga rumah, memasak makanan sehat, mencuci pakaian, mengeringkan, dan menggantung pakaian semua orang sehingga mereka semua bisa berpakaian di pagi hari.
Saya menggosok toilet, melipat selimut dan menggulung karpet. Saya mengingatkan mereka untuk mengerjakan pekerjaan rumah mereka dan mencuci tubuh mereka.
Jadi ketika orang-orang yang saya cintai itu tiba-tiba membuang kotoran mereka sembarangan, membuat dapur berantakan, dan berkomentar masakan saya tidak enak.
Tentu saja, saya marah. Lebih jauh lagi, saya sebenarnya merasakan perasaan yang lebih rumit dari sekedar ‘marah’ itu sendiri.”
---o---
Apa yang Bunda tahu tentang kemarahan? Apakah itu sebenarnya pertanda sesuatu yang lain?
Menurut Psychology, emosi-emosi dari rasa marah berasal dari perasaan lain yang lebih kompleks, seperti merasa diabaikan, tidak penting, tidak dipahami, dan perasaan tidak berdaya atas kondisi yang tengah terjadi.
Bukankah itu masuk akal? Bunda sudah bekerja sebaik mungkin, menjadi ibu sekaligus istri sebaik-baiknya, namun kemudian merasa tidak dihargai, diabaikan, dan terkadang merasa tidak dicintai dengan sepenuh hati.
Selain itu, Bunda juga bisa jadi ibu pemarah karena bertambahnya beban tanggung jawab.
Namun yang perlu dipahami, Bunda dapat berisiko stres berat jika menangani jumlah pekerjaan yang melebihi tanggung jawab.
Terlebih jika Bunda adalah orang yang tidak dapat berkata tidak, meski pekerjaan tersebut bisa Bunda tolak dan dapat didelegasikan keada suami atau anggota keluarga yang lain.
Jadi jangan sungkan untuk berbagi, tidak hanya berbagi kebahagiaan namun juga ketika kita punya masalah dan beban-beban kecil seperti, tugas membagi tugas membersihkan rumah.
Misalnya begini, Bunda memasak, sementara tugas membersihkan toilet Bunda minta suami untuk melakukannya, atau juga meminta si kecil merapikan mainannya sendiri.
Selain faktor-faktor luar tersebut, penyebab ibu pemarah juga dapat berasal dari diri kita sendiri. Seperti tingkat hormonal yang berubah, PMS, tingkat stres, kelelahan, serta perubahan metabolisme tubuh yang lain.
Lebih lanjut lagi, rasa marah yang dipendam dapat menjadi pemicu permasalahan lain yang lebih besar, seperti tekanan darah tinggi, gangguan jantung, sakit kepala, serta masalah paru-paru dan pencernaan, hingga lemahnya sistem kekebalan tubuh.
Oleh karena itu, beberapa ahli sepakat, seseorang lebih baik mengekspresikannya daripada memendam rasa marah. Namun begitu, ledakan kemarahan yang berlebihan seringkali tidak efektif, bahkan memicu permasalahan lanjutan. Karena itu penting untuk mengetahui cara menenangkan pikiran.
dr. Kevin Adrian dari Alodokter memberi beberapa kiat untuk menenangkan diri ketika marah, yaitu di antaranya:
• Mengatur napas dan berpikir positif
Ketika mulai marah, tarik napas dalam-dalam dari diafragma dan ulangi kata “santai” atau “tenang” perlahan-lahan sampai kemarahan reda. Atau berhitung dari 1-10 guna memberi Anda waktu untuk menenangkan diri dan berpikir lebih jernih.
• Berpikir sebelum berbicara
Ketika hati panas, sangat mudah mengatakan sesuatu yang mungkin akan disesali. Tenangkan diri untuk mengumpulkan pikiran sebelum berkata apa-apa.
• Ekspresikan kemarahan
Setelah tenang, luapkan kemarahan Anda dengan tegas tapi tidak konfrontatif. Ungkapkan apa yang Anda rasakan secara jelas dan langsung, tanpa menyakiti orang lain.
Atau bicarakan perasaan Anda dengan teman, mungkin ini dapat membantu Anda mendapatkan cara pandang berbeda.
• Olahraga atau melakukan aktivitas fisik
Kegiatan fisik dapat membantu mengurangi stres yang dapat menyebabkan amarah. Jika merasa amarah Anda meningkat, cobalah berjalan kaki untuk menghirup udara segar, melakukan yoga, atau menghabiskan waktu melakukan kegiatan fisik dan olahraga yang Anda senangi.
Selain berolahraga, Anda juga bisa menulis, bermain atau mendengarkan musik, menari, atau melukis.
• Tertawa
Tertawalah untuk melepaskan stres. Gunakan humor untuk membantu menghadapi apa yang membuat Anda marah. Hindari sindir-menyindir atau melontarkan kalimat yang kurang pantas karena bisa menyakiti perasaan orang lain dan memperburuk keadaan.
• Temukan alasan kenapa Anda jadi ibu pemarah
Selalu ada sesuatu yang mendasari amarah, kuncinya adalah menemukan pemicunya. Ingatkan pada diri sendiri jika amarah tidak akan memperbaiki apa-apa, dan mungkin hanya membuat segala sesuatu menjadi lebih buruk.
• Jangan menyimpan dendam
Jika membiarkan amarah dan perasaan negatif lainnya menumpuk di dada, Anda mungkin akan tenggelam dalam semua perasaan itu. Tapi dengan memaafkan orang yang membuat Anda marah dan akhirnya memaafkan diri sendiri, Anda dapat terbebas dari tekanan perasaan negatif dan mungkin bisa belajar dari peristiwa yang Anda alami.
Semoga bermanfaat ☺