Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *


Jumat, 28 Juni 2019

Kepo

Assalamualaikum...😊😁

Bismillah...

            😁KEPO😁

Ada yg gak tau tentang kepo...??? Itu lho yg ada di kubangan....hihi..itu KEBO..ups 😂🤣😅

😁Kepo adalah perasaan ingin tahu saja terhadap suatu hal yg bukan urusa kita...

Ternyata Nabi Muhammad SAW telah menjelaskan hal ini sejak 14 abad yang lalu...

Hal ini semakin membuktikan bahwa agama kita adalah agama yang sempurna...

🌻🌱Sebagaimana kita ketahui, Rasul mengajarkan kita untuk menjadi pribadi yg baik. Menjadi seorang hamba yang memiliki sikap (akhlak) yang baik...
Dan Rasul mengajarkan secarai detail apa saja yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan oleh seorang hamba. Salah satu nya fenomena kepo ini...

🌺🌿Ada hadist yang diriwayatkan HR Tirmidzi, dimana Rasul pernah berkata “diantara tanda – tanda kebaikan islam nya seseorang adalah dia meninggalkan sesuatu yang tidak baik bagi diri nya”. Apa maksudnya...?

Maksudnya adalah seorang muslim yang berkualitas baik itu adalah seorang muslim yang tidak masuk pada perkara yang tidak baik pada diri mereka, baik itu untuk kehidupan dunia mereka apalagi untuk kehidupan akhirat mereka...

🥀🌿Jadi seorang muslim haruslah fokus pada urusan / perkara yang membawa kebaikan untuk kehidupan dunia dan akhirat mereka...

🌻🌿Bahkan Allah berfirman dalam Surat Al Mu’minun di ayat yang ke – 3.
Disini Allah memberikan ciri-ciri orang yang beriman. Yaitu orang-orang yang meninggalkan perbuatan dan perkataan yang sia-sia. Jadi konsekuensi dari pengakuan kita sebagai seorang yang beriman adalah meninggalkan perbuatan dan perkataan yang tidak berguna...

🌸🌱Tidak mungkin orang yang beriman sibuk pada perbuatan dan perkataan yang tidak menambah pahala nya atau menggugurkan dosa-dosa nya. Inilah karakter iman yang sejati...

🌼🍀Jadi jika kita mengaku muslim dan beriman, maka konsekuensi nya adalah kita harus melatih diri kita untuk tidak sibuk mengurusi kehidupan orang lain...
Karena ini adalah perbuatan yang sia-sia...

🌷🍀Dan yang harus kita sadari juga ternyata itulah tanda Allah berpaling pada kita...

😁Kepo di bagi menjadi 2..

Yaitu...1.kepo hasanah
             2.kepo syayiah

😊Yang pertama : Kepo Hasanah

Sedikitnya ada dua jenis dari kepo hasanah. Yang pertama Kepo Hasanah yang dapat kita ambil contoh dari atsar sahabat nabi yang mulia. Beliau adalah Abdullah ibn Abbas rodhiyallahu ‘anhu....

Pernah suatu hari ditanyakan kepada beliau tentang rahasia kecerdasannya...
Maka beliau menjawab...

لسان سؤول و قلب عقول

(lisaanun sauul wa qolbun ‘aquul)

Dengan lidah yang senantiasa bertanya dan hati yang selalu berpikir

Walaupun dalam riwayat lain dikatakan bahwa Sahabat ‘Aliy ibn Abi Tholib rodhiyallahu ‘anhu-lah yang berkata demikian. Wa Allahu a’lam

💗Kepo dalam hal tholabul ‘ilmi adalah suatu yang baik bahkan sangat dianjurkan....

Bahkan Rasul sholallahu ‘alayh wasallam pernah mengingatkan dalam hadits riwayat Imam Abu Dawud...

فإنما شفاء العي السؤال

(sesungguhnya obat dari ketidak tahuan adalah bertanya)

💐🍀Makanya tak heran banyak ditemukan riwayat tentang pertanyaan-pertanyaan sahabat ridhwanullahi ‘alayhim kepada baginda nabi Muhammad sholallahu ‘alayh wasallam...

🌺🍀Misal amal apa yang paling baik, jika aku melakukan ini apakah akan begini, dan sebagainya...

🌹🌱Tak lain tak bukan yang melatar belakangi mereka adalah rasa kepo (keingintahuan) terhadap suatu hal. Baik berupa masalah aqidah, ibadah, hari akhir dan sebagainya...

🌺🍀Kepo dlm hal perhatian akan keadaan umat islam..sebagai salah satu bentuk peduli mereka adalah dengan adanya kepo akan ihwal keadaan mereka..sprt Gaja..suriah maka tdk apa2..krn dpt meningkatkan kepedulian kita...

🌷🌱Yang kedua : kepo syayiah

Kepo Sayyiah ini banyak sekali tersebar di kalangan manusia di dunia. Misal dalam hal ini adalah kepo akan aib orang lain...

🥀🌱 Bahkan Allah ta’ala sudah ribuan tahun yang lalu melarang akan keberadaan kepo jenis ini...

Dalam firmanNya yang Suci al Hujurot 12 :

يأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُواْ اجْتَنِبُواْ كَثِيراً مِّنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ وَلاَ تَجَسَّسُواْ وَلاَ يَغْتَب بَّعْضُكُم بَعْضاً أَيُحِبُّ أَحَدُكُمْ أَن يَأْكُلَ لَحْمَ أَخِيهِ مَيْتاً فَكَرِهْتُمُوهُ وَاتَّقُواْ اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ تَوَّابٌ رَّحِيمٌ

Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah sebahagian kamu menggunjing sebahagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati..? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang...

🥀🌿Sudah jelas ayatnya “janganlah kamu kepo akan kesalahan orang lain”. Seluruh anak adam yang beriman dilarang untuk mencari tahu akan kesalahan orang lain...

🌹🍀Karna jenis kepo ini akan melahirkan sebuah produk yang bernama Kepotainment. Yang sebagian besar berisi tentang aib si anu, dosa si fulan dan sebagainya...

Padahal Baginda yang mulia sholallahu ‘alayh wasallam telah mengingatkan jauh jauh hari...

وَعَنْ أَنَسٍ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم ( طُوبَى لِمَنْ شَغَلَهُ عَيْبَهُ عَنْ عُيُوبِ اَلنَّاسِ ) أَخْرَجَهُ اَلْبَزَّارُ بِإِسْنَادٍ حَسَنٍ

Dari Anas Radliyallaahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam bersabda: “Berbahagialah orang yang tersibukkan dengan aibnya sehingga ia tidak bisa memperhatikan aib orang lain.” Riwayat Al-Bazzar dengan sanad hasan...

Semoga bermanfaat...🙏🏻

0 komentar:

Posting Komentar