Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *


  • Kesemestaan

    “Allah masih mencintai anda jika masih banyak cobaan dan tantangan hidup yang datang menghampiri anda. Allah percaya bahwa anda mampu melaluinya, maka jagalah kepercayaan itu”

  • Soul, Heart, Mind

    “Realitas kehidupan Anda adalah deskripsi dari jiwa dan pikiran anda”

  • Traveler

    “Pergilah sejauh mungkin dan ketika anda tiba di sana anda akan melihat lebih jauh lagi”

Minggu, 16 November 2014

LPK KOTA MALANG 2014

Pada Bulan November tepatnya tanggal 14-16, kami mengikuti kegiatan LPK. Apa itu LPK????? LKP merupakan singkatan dari Latihan Pengemnabangan Kepemimpinan, yang diselenggarakan oleh Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Malang. 
Acara ini diikuti oleh beberapa utusan dari gugus depan gugus depan sekolah dan perguruan tinggi dikota Malang. 
Dalam acara ini, Dari UM diwakili oleh satu putra dan satu putri. Kebetulan saya dan kawan saya Nurul M dari untuk mewakili dari Racana Dr. Soetomo-RA. Kartini untuk mengikuti LPK tersebut. 

Ini cuplikan, Prosesi Keadatan Sebelum berangkat. Bertempat di Sanggar UKM Pramuka Universitas Negeri Malang. Pada Jum'at, 14 November 2014.


Kemudian ini dokumentasi hari ke-3, Minggu pagi setelah lari-lari mengitari Tugu Kota Malang, foto diambil sekitar pukul 07.30 di depan kantor Kwarcab Kota Malang.

Jumat, 31 Oktober 2014

RPP PPKN KELAS VIII K13 NORMA DAN KEBIASAAN ANTARDAERAH DI INDONESIA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah                       : Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Mata Pelajaran            : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)
Kelas / Semester          : VIII / Genap
Materi Pembelajaran   : Norma dan Kebiasaan Antardaerah di Indonesia
Alokasi Waktu            : 2 Pertemuan / 3 x 40 Menit

A.      Kompetensi Inti
  1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
  2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
  3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
  4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B.       Kompetensi Dasar
NO
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
1.
1.1  Menghargai perilaku beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia dalam kehidupan di lingkungan sekolah, masyarakat, bangsa, dan negara.
1.1.1        Menunjukkan perilaku berdoa sebelum dan/atau setelah pelajaran berlangsung di sekolah.
1.1.2        Menunjukkan perilaku bersyukur atas nikmat yang diberikan Tuhan YME.
2.
2.1  Menghargai sikap kebersamaan dalam keberagaman masyarakat sekitar.
2.2.1        Menunjukkan perilaku bertanggung jawab dalam kebersamaan di masyarakat.
2.2.2        Menunjukkan perilaku disiplin dalam kebersamaan di masyarakat.
3.
3.1  Memahami norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia.
3.1.1        Menjelaskan pengertian norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia.
3.1.2        Mendeskripsikan norma dan kebiasaan yang berlaku di berbagai daerah di Indonesia.
3.1.3        Menjelaskan arti penting norma dan kebiasaan yang berlaku di berbagai daerah di Indonesia.
3.1.4        Menjelaskan norma dan kebiasaan di lingkungan sekolah, pergaulan, dan masyarakat.
3.1.5        Mengidentifikasi norma dan kebiasaan di lingkungan sekolah, pergaulan, dan masyarakat.
4.
4.4   Menalar hasil telaah norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia.
4.4.1          Menelaah tentang norma dan kebiasaan yang berlaku di berbagai daerah di Indonesia.
4.4.2          Menyusun laporan hasil telaah norma dan kebiasaan yang berlaku di berbagai daerah di Indonesia.

C.      Tujuan Pembelajaran
1.      Kompetensi Spritual dan Sosial
Pertemuan 1 dan 2
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik mampu:
1.1.1.1           Menunjukkan perilaku berdoa sebelum dan/atau setelah kegiatan pembelajaran.
1.1.1.2           Menunjukkan perilaku bersyukur dalam pembelajaran.
2.2.1.3       Menunjukkan perilaku bertanggung jawab dalam kebersamaan di masyarakat.
2.2.2.4      Menunjukkan perilaku disiplin dalam kebersamaan di masyarakat.
2.      Kompetensi Pengetahuan dan Keterampilan
a.      Pertemuan Kesatu
Dengan model pembelajaran keliling kelompok, peserta didik mampu:
3.1.1.1           Menjelaskan pengertian norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia.
3.1.1.2           Mendeskripsikan norma dan kebiasaan yang berlaku di berbagai daerah di Indonesia.
3.1.1.3           Menjelaskan arti penting norma dan kebiasaan yang berlaku di berbagai daerah di Indonesia.
b.      Pertemuan Kedua
Dengan model pembelajaran keliling kelompok, peserta didik mampu:
3.1.1.4           Menjelaskan norma dan kebiasaan di lingkungan sekolah, pergaulan, dan masyarakat.
3.1.1.5           Mengidentifikasi norma dan kebiasaan di lingkungan sekolah, pergaulan, dan masyarakat.
3.1.1.6           Menyusun laporan hasil telaah norma dan kebiasaan yang berlaku di berbagai daerah di Indonesia.
D.      Materi Pembelajaran
1.      Pertemuan Kesatu
Norma dan Kebiasaan Antardaerah di Indonesia
a.                 Pengertian norma dan kebiasaan
b.                Macam–macam norma dan kebiasaan di berbagai daerah
1.      Suku Toraja.
2.      Ngaben, pembakaran jenazah di Bali.
3.      Suku Dayak.
4.      Kampung adat Naga Jawa Barat.
5.      Suku Bugis Sulawesi Selatan.
c.                 Arti penting norma di berbagai daerah, yang ada di Indonesia
1.             Arti penting bagi diri sendiri
2.             Arti penting bagi masyarakat
2.      Pertemuan kedua
Menghargai Norma dan Kebiasaan Antardaerah di Indonesia
a.              Kebiasaan di berbagai lingkungan, yaitu; sekolah, pergaulan, dan masyarakat
1.             Kebiasaan dalam lingkungan sekolah.
2.             Kebiasaan dalam lingkungan pergaulan.
3.             Kebiasaan dalam lingkungan masyarakat.
E.     Metode Pembelajaran
Pendekatan pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik. Metode yang digunakan dalam pembelajaran adalah ceramah, tanya jawab, dan diskusi kelompok, serta model pembelajaran keliling kelompok.

F.     Kegiatan Pembelajaran
1.   Pertemuan pertama
a.      Pendahuluan (15 menit)
1)  Peserta didik mempersiapakan secara fisik dan psikis untuk mengikuti pembelajaran dengan melakukan berdo’a dan salam, menanyakan kehadiran peserta didik, kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan buku tulis dan sumber belajar.
2)      Peserta didik menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan dipimpin oleh salah satu siswa.
3)  Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang kompetensi dasar dan tujuan  pembelajaran yang ingin dicapai.
4)   Peserta didik aktif dalam tanya jawab tentang manfaat proses pembelajaran dibimbing guru.
5)   Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang materi ajar dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan.
b.      Kegiatan inti (90 menit)
Mengamati
1)  Peserta didik memperhatikan penjelasan mengenai norma dan kebiasaan yang berlaku diberbagai daerah di Indonesia yang disampaikan guru.
2)   Peserta didik memperhatikan penjelasan mengenai macam-macam norma dan kebiasaan yang berlaku diberbagai daerah di Indonesia yang disampaikan guru.
3)  Peserta didik memperhatikan penjelasan mengenai arti penting norma dan kebiasaan diberbagai dearah di Indonesia yang disampaikan guru.
4)     Peserta didik dibimbing guru membuat kelompok, satu kelompok beranggotakan 3 orang.
5)    Peserta didik mengamati gambar 1.1 tentang norma dan kebiasaan yang berlaku diberbagai daerah di Indonesia untuk bahan diskusi.
6)      Peserta didik diberikan waktu 10 menit untuk berdiskusi.
Menanya
1) Peserta didik merumuskan pertanyaan mengenai norma dan kebiasaan yang berlaku diberbagai daerah di Indonesia.
2) Guru dapat membimbing peserta didik menyusun pertanyaan agara sesuai tujuan pembelajaran, seperti apa, apa saja, serta bagaimana pentingnya norma dan kebiasaan yang berlaku diberbagai daerah di Indonesia.
Mengumpulkan Informasi
1)  Peserta didik mencari informasi yang relevan dengan pertanyaan yang sudah disusun dengan membaca uraian materi di buku PPKn Kelas VIII bab IV.
2)     Peserta didik mencari informasi melalui sumber belajar lain seperti buku referensi lain dan dari internet.
Mengasosiasi
1)      Peserta didik mengkaji informasi mengenai norma dan kebiasaan yang berlaku diberbagai daerah di Indonesia yang diperoleh untuk dihubungkan dalam contoh dan praktik kehidupan sehari-hari.
2)  Peserta didik menyimpulkan tentang pentingnya norma dan kebiasaan yang berlaku diberbagai daerah di Indonesia dihubungkan dengan kegiatan yang ada di sekolah, keluarga, masyarakat, atau lingkungan sekitar.
Mengkomunikasikan
1)    Peserta didik secara kelompok menyusun laporan hasil telaah tentang norma dan kebiasaan yang berlaku diberbagai daerah.
2)   Peserta didik mengkomunikasikan hasil telaah yang mereka peroleh dengan kelompok lain.
c.       Penutup (15 menit)
1)    Peserta didik aktif menyimpulkan materi pembelajaran melalui tanya jawab secara klasikal dibimbing guru.
2)   Peserta didik aktif melakukan refleksi proses pembelajaran, seperti pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang sudah diperoleh, manfaat pembelajaran, sikap dan rencana tindak lanjut yang akan dilakukan.
3)      Peserta didik menyimak umpan balik dari guru atas proses pembelajaran dan hasil telaah kelompok.
2. Pertemuan Kedua
a.    Pendahuluan (15 menit)
1)  Peserta didik mempersiapakan secara fisik dan psikis untuk mengikuti pembelajaran dengan melakukan berdo’a dan salam, menanyakan kehadiran peserta didik, kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan buku tulis dan sumber belajar.
2)      Peserta didik menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan dipimpin oleh salah satu siswa.
3)  Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang kompetensi dasar dan tujuan  pembelajaran yang ingin dicapai.
4)   Peserta didik aktif dalam tanya jawab tentang manfaat proses pembelajaran dibimbing guru.
5)   Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang materi ajar dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan.
b.      Kegiatan inti (90 menit)
Mengamati
1)  Peserta didik memperhatikan penjelasan mengenai menghargai norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia yang disampaikan guru.
2)       Peserta didik memperhatikan penjelasan menghargai norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia, meliputi; di lingkungan sekolah, pergaulan dan masyarakat yang disampaikan guru.
3)      Peserta didik dibimbing guru membuat kelompok, satu kelompok beranggotakan 3 orang.
4)     Peserta didik mengamati gambar 1.2 tentang menghargai norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia untuk bahan diskusi.
5)        Peserta didik diberikan waktu 10 menit untuk berdiskusi.
Menanya
1)  Peserta didik merumuskan pertanyaan mengenai menghargai norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia.
2) Guru dapat membimbing peserta didik menyusun pertanyaan agar sesuai tujuan pembelajaran, seperti apa, apa saja, serta bagaimana menghargai norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia.
Mengumpulkan Informasi
1)   Peserta didik mencari informasi yang relevan dengan pertanyaan yang sudah disusun dengan membaca uraian materi di buku PPKn Kelas VIII Bab IV.
2)      Peserta didik mencari informasi melalui sumber belajar lain seperti buku referensi lain dan internet.
Mengasosiasi
1)      Peserta didik mengkaji informasi mengenai menghargai norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia yang diperoleh untuk dihubungkan dalam contoh dan praktik kehidupan sehari-hari.
2) Peserta didik menyimpulkan tentang pentingnya menghargai norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia dihubungkan dengan kegiatan yang ada di sekolah, keluarga, masyarakat, atau lingkungan sekitar.
Mengkomunikasikan
1)      Peserta didik secara kelompok menyusun laporan hasil telaah tentang menghargai norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia.
2)    Peserta didik mengkomunikasikan hasil telaah yang mereka peroleh dengan kelompok lain.
c.       Penutup (15 menit)
1)    Peserta didik aktif menyimpulkan materi pembelajaran melalui tanya jawab secara klasikal dibimbing guru.
2)   Peserta didik aktif melakukan refleksi proses pembelajaran, seperti pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang sudah diperoleh, manfaat pembelajaran, sikap dan rencana tindak lanjut yang akan dilakukan.
3)    Peserta didik menyimak umpan balik dari guru atas proses pembelajaran dan hasil telaah kelompok.



G.    Media alat dan sumber pembelajaran
1.      Media
a.       Power point.
b.      Gambar norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia.
c.       Gambar sikap menghargai norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia.
1.      Di lingkungan Sekolah.
2.      Di lingkungan Pergaulan.
3.      Di lingkungan Masyarakat.
4.      Alat/bahan
a.       Komputer.
b.      Proyektor.
c.       Papan tulis, spidol, dan penghapus.
3.      Sumber belajar
a.       Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Buku Siswa: Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Pembukuan, Balitbang, Kemendikbud.
b.      Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Buku Guru: Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Pembukuan, Balitbang, Kemendikbud.
c.       Buku referensi lain.




H.    Penilaian
1.      Kompetensi Sikap Spiritual
a.       Teknik Penilaian   : Observasi
b.      Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c.       Kisi-kisi                 :
No.
Butir Nilai (Sikap Spiritual)
Indikator Sikap Spiritual
Jumlah Butir
1.
Beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa.
·      Berdoa sebelum dan/atau setelah pelajaran berlangsung di sekolah.
1
·      Bersyukur atas nikmat yang diberikan Tuhan YME.
1
d.      Instrumen Penilaian Sikap Spiritual (Lampiran I).

2.      Kompetensi Sikap Sosial
a.       Teknik Penilaian   : Observasi
b.      Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c.       Kisi-kisi                 :
No.
Butir Nilai
(Sikap Sosial)
Indikator Sikap Sosial
Jumlah
Butir
1.
Tanggungjawab
·      Berani mempertanggungjawabkan
segala perbuatannya.
·      Tidak lari dari masalah.
·      Menghadapi permasalahan dengan
percaya diri.
1
2.
Disiplin
·      Menyelesaikan sesuatu tepat waktu.
·      Mentaati peraturan yang ada.
·       Konsisten terhadap apa yang
dilakukan.
1
d. Instrumen Penilaian Sikap Sosial (Lampiran II).



3.      Kompetensi Pengetahuan
a.       Teknik Penilaian    : Tes Tertulis dan Penugasan
b.      Bentuk Instrumen : Lembar Tes Uraian dan Lembar Tugas
c.       Kisi-kisi Tes Tertulis          :
No.
Indikator
Butir Instrumen
1.
Menjelaskan pengertian norma dan kebiasaan antardaerah di Indonesia.
Uji Kompetensi 1.1, nomor 1
2.
Mendeskripsikan norma dan kebiasaan yang berlaku di berbagai daerah di Indonesia.
Uji Kompetensi 1.1, nomor 2, 3, 4.
3.
Menjelaskan arti penting norma dan kebiasaan yang berlaku di berbagai daerah di Indonesia.
Uji Kompetensi 1.1, nomor 5
4.
Menjelaskan norma dan kebiasaan di lingkungan sekolah, pergaulan, dan masyarakat.
Uji Kompetensi 1.2, nomor 1,2.
5.
Mengidentifikasi norma dan kebiasaan di lingkungan sekolah, pergaulan, dan masyarakat.
Uji Kompetensi 1.2, nomor 3, 4, 5.
d.      Instrumen Penilaian Pengetahuan  (Lampiran III).



Lampiran I
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL
(LEMBAR OBSERVASI)

Kelas                           : VIII
Semester                      : Genap
Tahun Pelajaran           : 2014
Periode Pengamatan   : Tanggal …….. s/d ……..
Butir Nilai                   : Beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa
Indikator Sikap           :
1.                  Berdoa sebelum dan sesudah proses pembelajaran.
2.                  Bersyukur atas nikmat yang diberikan Tuhan YME.
No.
Nama Peserta Didik
Skor Indikator Spiritual (1-4)
Jumlah Perolehan Skor
Skor Akhir
Tuntas/Tidak Tuntas
Indokator 1
Indikator 2



1.
Adeltrudis





2.
Alfi





3.
Anindita





4.
Anis





5.
Annas





6.
Ari





7.
Chamim





8.
Desi N.





9.
Desi Y.





10.
Dewi





11.
Dian





12.
Diptania





13.
Endah





14.
Erdianto





15.
Erni





16.
Faizatul





17.
Herlan





18.
Iin





19.
Kharir





20.
Laelatun





21.
Lela





22.
Lia





23.
Marsufi





24.
Miftahur





25.
Mitra





26.
M. Afan





27.
Nofi





28.
Nur Rizqi





29.
Nurisma





30.
Reza






Guru Mata Pelajaran,



Chamim Asma’ul Chusna
NIP.







Lampiran II

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SOSIAL
(LEMBAR OBSERVASI)

Lembar Observasi 1
Kelas                           : VIII
Semester                      : Genap
Tahun Pelajaran           : 2014
Periode Pengamatan   : Tanggal …….. s/d ……..
Butir Nilai                   : Tanggungjawab
Indikator Sikap           :
1.                  Berani mempertanggungjawabkan segala perbuatannya.
2.                  Tidak lari dari masalah.
3.                  Menghadapi permasalahan dengan percaya diri.
No.
Nama Peserta Didik
Skor Indikator Spiritual (1-4)
Jumlah Perolehan Skor
Skor Akhir
Tuntas/Tidak Tuntas
Indokator 1
Indikator 2
Indikator 3
1.
Adeltrudis






2.
Alfi






3.
Anindita






4.
Anis






5.
Annas






6.
Ari






7.
Chamim






8.
Desi N.






9.
Desi Y.






10.
Dewi






11.
Dian






12.
Diptania






13.
Endah






14.
Erdianto






15.
Erni






16.
Faizatul






17.
Herlan






18.
Iin






19.
Kharir






20.
Laelatun






21.
Lela






22.
Lia






23.
Marsufi






24.
Miftahur






25.
Mitra






26.
M. Afan






27.
Nofi






28.
Nur Rizqi






29.
Nurisma






30.
Reza







Guru Mata Pelajaran,



Chamim Asma’ul Chusna
NIP.





Lembar Observasi 2
Kelas                           : VIII
Semester                      : Genap
Tahun Pelajaran           : 2014
Periode Pengamatan   : Tanggal …….. s/d ……..
Butir Nilai                   : Disiplin
Indikator Sikap           :
1.      Menyelesaikan sesuatu tepat waktu.
2.      Mentaati peraturan yang ada.
3.      Konsisten terhadap apa yang dilakukan.
No.
Nama Peserta Didik
Skor Indikator Spiritual (1-4)
Jumlah Perolehan Skor
Skor Akhir
Tuntas/Tidak Tuntas
Indokator 1
Indikator 2
Indikator 3
1.
Adeltrudis






2.
Alfi






3.
Anindita






4.
Anis






5.
Annas






6.
Ari






7.
Chamim






8.
Desi N.






9.
Desi Y.






10.
Dewi






11.
Dian






12.
Diptania






13.
Endah






14.
Erdianto






15.
Erni






16.
Faizatul






17.
Herlan






18.
Iin






19.
Kharir






20.
Laelatun






21.
Lela






22.
Lia






23.
Marsufi






24.
Miftahur






25.
Mitra






26.
M. Afan






27.
Nofi






28.
Nur Rizqi






29.
Nurisma






30.
Reza







Guru Mata Pelajaran,


Chamim Asma’ul Chusna
NIP




Lampiran III

INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN
(DAFTAR PERTANYAAN)
A.    Petunjuk Umum
1.      Instrumen penilaian pengetahuan berupa daftar pertanyaan.
2.      Instrumen ini diisi oleh peserta didik.
B.     Petunjuk Pengisian
Kerjakan soal-soal dibawah dengan benar. Jawaban Anda akan mendapatkan skor 0 sampai 100, dengan ketentuan sebagai berikut:
1.      Skor terendah adalah 0, yaitu apabila tidak ada satu pun jawaban yang terisi.
2.      Skor tertinggi adalah 100, yaitu apabila semua jawaban benar.
3.      Setiap jawaban akan mendapatkan skor sesuai dengan kadar jawaban.
C.    Soal
Uji kompetensi 1.1
(Pertemuan Pertama)
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1.        Jelaskan asal dan apa pengertian dari norma dan kebiasaan!
2.        Sebutkan 4 contoh norma dan kebiasaan yang ada di Indonesia, serta beri penjelasan!
3.        Jelaskan 3 (tiga) manfaat keberagaman norma dan kebiasaan bagi diri sendiri!
4.        Jelaskan 3 (tiga) manfaat keberagaman norma dan kebiasaan bagi masyarakat!
Kunci Jawaban
No. Soal
Kunci Jawaban
Rubrik
1
1.    Berasal Norma dan kebiasaan dalam suatu masyarakat tumbuh didasarkan oleh jiwa masyarakat itu sendiri. Dalam pelaksanaannya kita menemukan berbagai perbedaan adat dan kebiasaan antardaerah.
2.    Pengertian
a.    Norma, norma sebagai pedoman, ukuran, aturan atau kebiasaan. Jadi norma ialah sesuatu yang dipakai untuk mengatur sesuatu yang lain. Dengan norma ini orang dapat menilai kebaikan atau keburukan suatu perbuatan.
b.   Kebiasaan, Kebiasaan adalah perbuatan yang sama, yang dilakukan secara berulang-ulang dan terus menerus dalam waktu yang relatif lama sehingga menjadi bagian dari budaya masyarakat dalam suatu daerah.
Benar 2 skor 25.
Benar 1 skor 15.
Salah semua skor 5.
Kosong skor 0.
2
Norma dan kebiasaan yang ada di daerah antara lain:
a.    Ngaben, upacara pembakaran mayat, khususnya bagi umat Hindu. Upacara Ngaben biasanya dilaksanakan oleh keluarga sanak saudara dari orang yang meninggal, sebagai wujud rasa hormat seorang anak terhadap orang tuanya.
b.   Upacara pemakaman tana toraja, namanya dikenal dengan “Rambu Tuka”. Di Tana Toraja mayat tidak di kubur melainkan diletakan di “Tongkonan“ untuk beberapa waktu. Selama lebih kurang 10 (sepuluh) tahun untuk dipidah ke tempat yang pantas, yaitu di pindah ke gua.
c.    Suku dayak.
Suku Dayak di Kalimantan mengenal tradisi penandaan tubuh melalui tindik di daun telinga. Tak sembarangan orang bisa menindik diri, hanyalah pemimpin suku atau panglima perang yang mengenakan tindik di kuping, sedangkan kaum wanita Dayak menggunakan anting-anting pemberat untuk memperbesar kuping daun telinga. Menurut kepercayaan, semakin besar pelebaran lubang daun telinga semakin cantik, dan semakin tinggi status sosialnya di masyarakat.
d.   Masyarakat kampung naga (jawa barat).
Masyarakat Kampung Naga mempercayai bahwa benda-benda pusaka peninggalan mempunyai kekuatan magis. Kemudian dalam pembuatan rumah tidak boleh melebihi 118 rumah, serta tidak boleh ditembok.
Benar 4 skor 25.
Benar 3 skor 20.
Benar 2 skor 15.
Benar 1 skor 10.
Salah semua skor 5.
Kosong skor 0.
3
3  (tiga) manfaat keberagaman bagi diri sendiri. 1. Rasa tenang, tidak ada tekanan
2. Rasa nyaman
3. Rasa tidak bersalah, dan merasa bersalah jika tidak menaati norma.
4. Percayadiri
Benar 3 contoh skor 25.
Benar 2 contoh skor 20.
Benar 1 contoh skor 15.
Salah semua skor 5.
Kosong skor 0.
4
3 (tiga) manfaat keberagaman bagi masyarakat. 1. Tertip         2. Aman    3.  Rukun   4. Damai
Benar 3 contoh skor 25.
Benar 2 contoh skor 20.
Benar 1 contoh skor 15.
Salah semua skor 5.
Kosong skor 0.

Uji kompetensi 1.2
(Pertemuan Kedua)
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1.      Berikan 4 (empat) contoh sikap menghargai keberagaman norma dan kebiasaan di lingkungan masyarakat!
2.      Berikan 4 (empat) contoh sikap menghargai keberagaman norma dan kebiasaan di  lingkungan pergaulan!
3.      Jelaskan 3 (tiga) manfaat sikap menghargai keberagaman norma dan kebiasaan di lingkungan sekolah!
4.      Jelaskan 3 (tiga) manfaat sikap menghargai keberagaman norma dan kebiasaan di lingkungan pergaulan!
5.      Jelaskan 3 (tiga) akibat tidak menghargai keberagaman norma dan kebiasaan di lingkungan sekolah!
6.       
Kunci Jawaban:
No. Soal
Kunci Jawaban
Rubrik
1.
Menghargai keberagaman norma dan kebiasaan di lingkungan masyarakat:
  1. Sikap menghormati norma dan kebiasaan yang berbeda.
  2. Menjunjung tinggi sikap toleransi dan kebersamaan.
  3. Sikap tenggang rasa, dan
  4. Menjaga kerukunan antar masyarakat.
Benar 4 skor 20.
Benar 3 skor 15.
Benar 2 skor 10.
Benar 1 skor 10.
Salah semua skor 5.
Kosong skor 0.
2.
Menghargai keberagaman norma dan kebiasaan di lingkungan pergaulan:
1.      Keterbukaan, untuk memahami keberagaman dalam pergaulan.
2.      Memahami lebih jauh hal-hal yang ada dalam lingkungan pergaulan.
3.      Sikap positif seperti tidak suka mengeluh akan membuat orang lain nyaman bergaul dengan kita.
4.      Tidak memonopoli/menguasai teman.
5.      Berteman dengan memperlihatkan ekspresi dan penghargaan.
6.      Percaya diri dengan tidak memandang rendah orang lain.
Benar 4 skor 20.
Benar 3 skor 15.
Benar 2 skor 10.
Benar 1 skor 10.
Salah semua skor 5.
Kosong skor 0.
3.
Beberapa manfaat sikap menghargai keberagaman norma dan kebiasaan di lingkungan sekolah:
1.      Dengan tidak membeda-bedaka teman, maka seorang anak akan memperoleh banyak teman.
2.      Suasana hati menjadi nyaman saat di sekolah, bertemu dengan berbagai macam karakter teman.
3.      Dengan menghargai sesama teman maka tercipta suatu kerukunan, hubungan komunikasi yang harmonis.
1.       
Benar 3 contoh skor 20.
Benar 2 contoh skor 15.
Benar 1 contoh skor 10.
Salah semua skor 5.
Kosong skor 0.
4.
Beberapa manfaat sikap menghargai keberagaman norma dan kebiasaan di lingkungan pergaulan:
1.      Dengan menghargai teman sepermainan maka seorang anak akan disukai oleh temannya.
2.      Diterimanya seseorang dalam kelompok bermain, ataupun lingkungan organisasi.
3.      Memiliki banyak pengalaman yang didapat dari lingkungan.
Benar 3 contoh skor 20.
Benar 2 contoh skor 15.
Benar 1 contoh skor 10.
Salah semua skor 5.
Kosong skor 0.
5.
Akibat tidak menghargai keberagaman norma dan kebiasaan di lingkungan sekolah:
1.      Sedikit teman, karena membeda-bedakan.
2.      Tidak disukai oleh teman-temannya, karena tidak pernah menghargai temannya.
3.      Dibenci oleh teman-temannya, bisa saja karena anak tunggal di rumah dimanja (diperlakukan istimewa) oleh orang tua, maka di sekolah berperilakunya tidak sewajarnya.
Benar 3 contoh skor 20.
Benar 2 contoh skor 15.
Benar 1 contoh skor 10.
Salah semua skor 5.
Kosong skor 0.